Lihat ke Halaman Asli

Perancangan Website Pariwisata untuk Meningkatkan Kepariwisataan Desa Ngindeng

Diperbarui: 20 Januari 2023   12:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi peserta KKN UNTAG Surabaya bersama kesenian tradisional Reog Ponorogo di Desa Ngindeng. 

Ponorogo, 10 Januari 2023 - Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya merupakan salah satu implikasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian masyarakat. KKN bagi mahasiswa diharapkan dapat menjadi suatu pengalaman belajar yang baru untuk menambah pengetahuan, kemampuan, dan kesadaran hidup bermasyarakat. 

Bagi masyarakat sasaran, kehadiran mahasiswa diharapkan mampu memberikan motivasi dan inovasi dalam bidang pembangunan. 

KKN adalah suatu bentuk pendidikan dengan cara memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk hidup ditengah-tengah masyarakat diluar kampus, dan secara langsung mengidentifikasi serta menangani masalah-masalah pembangunan yang dihadapi. KKN merupakan bentuk perwujudan pemberdayaan sumber daya manusia dalam proses pembangunan. 

Sumber daya manusia yang dimaksud yaitu mahasiswa dan masyarakat, dimana dalam pelaksanaan KKN saling terjadi interaksi dan komunikasi dalam proses pembelajaran. Dalam proses pembelajaran tersebut diharapkan mahasiswa mampu menghubungkan antara konsep-konsep akademis dengan realitas kehidupan dalam masyarakat.

Salah satu produk unggulan UMKM desa Ngindeng, yaitu Keripik Tiwul dan Lentho Goreng. Image caption

Perkenalkan saya Fransiscus Ruiz Yoga Aldhitama selaku mahasiswa program studi Teknik Informatika, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, dibawah bimbingan bapak Dr. Achmad Yanu Alif Fianto, ST., MBA. selaku Dosen Pembimbing Lapangan. Untuk KKN ini dilaksanakan di Kabupaten Ponorogo, tepatnya di desa Ngindeng. 

Desa Ngindeng adalah salah satu desa yang berada di Kecamatan Sawoo Kabupaten Ponorogo, desa tersebut saat ini masih mengembangkan potensi wisata yang ada, karena mayoritas lingkungannya masih daerah persawahan yang sangat kaya dengan alamnya dengan beragam potensi wisatanya desa berupaya untuk mengembangkannya. 

Tidak hanya potensi wisata, Untuk mengembangkan produk hasil alam maka perlu adanya ekonomi kreatif. Dengan adanya ekonomi kreatif dapat menjadi wadah terciptanya inovasi--inovasi baru sehingga mampu menghasilkan sebuah produk yang bernilai dan menjadi daya tarik tersendiri, selain mendorong kreatifitas juga membuat sebuah produk yang lebih menarik serta layak bersaing di pasar produk.

Diskusi perancangan Website Pariwisata desa Ngindeng oleh peserta KKN Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya. 

Perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat mengharuskan semua pihak, individu, organisasi, swasta maupun pemerintah untuk mampu menghadirkan informasi terkini melalui media digital, tak terkecuali pemerintah desa sebagai Lembaga pemerintah terdepan yang memberikan layanan kepada masyarakat. 

Kegiatan KKN Desa Ngindeng, Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo bertujuan untuk memperbaiki Sistem Pengelolaan Desa Wisata, meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pengembangan Desa Wisata di Desa Ngindeng, meningkatkan partisipasi masyarakat untuk menjaga alam/lingkungan dan budaya yang diwariskan oleh Leluhur, untuk dapat mengembangkan secara kualitas dan kuantitas.

Tampilan Website Pariwisata yang dibuat oleh peserta KKN UNTAG Surabaya 

#UntagSurabaya #KitaUntagSurabaya #UntukIndonesia #UntagSurabayaKeren #EcoCampus #Kampuskompeten 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline