Lihat ke Halaman Asli

Fransisca Shefania

Mahasiswa Jurnalistik

Perjalanan Menuju Pemukiman Kristiani Lagendaris

Diperbarui: 23 Desember 2021   01:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

DEPOK- Suara Adzan Sholat subuh terdengar sangat jelas waktu kami bersiap-siap untuk memulai perjalanan kami mengunjungi sebuah kota di Kawasan Jawa Barat.

Mobil yang kami tumpangi berjalan cukup lamban sembari meraba jalanan yang cukup sepi dan gelap.

Dinginnya udara yang terhembus tak dapat kami pungkiri lagi waktu kami baru tiba di Kawasan Bogor, Jawa Barat. Kantuk yang kami rasakan selama perjalanan ini pun kami lawan Bersama agar tidak tersesat saat di perjalanan. 

Semakin berjalannya waktu, udara di dalam mobil yang kami tumpangi semakin hangat. Pada saat itu waktu menunjukan pukul 07.00 WIB, kami Bersama memutuskan untuk beristirahat sejenak sambil mencari-cari sarapan pagi, untuk kami nikmati Bersama.

Pencarian kami pun akhirnya terhenti pada salah satu warung makan yang menyediakan menu sarapan pagi, seperti nasi uduk, nasi kuning dan masih banyak lagi, Kami memutuskan untuk makan di dalam mobil demi keamanan kami dikarenakan saat ini masih dalam suasana Pandemi Covid-19.

Setelah mengisi perut kami dengan makanan dan juga segelas teh hangat, kami melanjutkan perjalanan kami menuju Kota Cianjur, Jawa Barat.

Rasa kantuk kami pun seketika hilang lenyap saat kami melihat pemandangan di sekitar kami sambil bersenda gurau bersama, meskipun jalanan yang kami lalui  cukup berliku-liku demi menghindari kemacetan.

Tanpa terasa kami pun telah tiba di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Perjalan kami tinggal satu setengah jam dari Cianjur kota untuk menuju pedesaaan tua lagendaris tersebut.

Terdapat sebuah Jalanan yang cukup kecil Bernama Sipon. Jalanan tersebut tidak begitu mulus namun dari mulai masuk, kami sudah disuguhkan oleh pemandangan desa yang tenang dan juga asri. Hamparan luas sawah di kiri dan juga kanan jalan tersebut menambah tenangnya jiwa dan pikiran.

Setelah setengah jam perjalanan dari Jalan Sipon, kami akhirnya tiba di desa Palalangon, dimana pada zaman dahulu pemukiman ini merupakan pemukiman Kristiani pertama di Jawa Barat. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline