Lihat ke Halaman Asli

Paska KAA Sekitar Gedung Merdeka Masih Ramai

Diperbarui: 17 Juni 2015   07:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1430029538642644197

Ingin cepat sampai ke Bandung, karena ingin sampai di lokasi tepat waktu, tentu saja sasaran target pemantauan adalah sepanjang jalan Asia-Afrika sampai disekirat alun-alun Bandung. Kami sampai pada jam 13.20 WIB tanggal 25/4/2015 kemarin dari perjalanan panjang berasal kota Cianjur, itupun hanya bisa parkir di Jalan Naripan dekat persimpangan jalan Braga. Hampir semua akses jalan menuju wilayah jalan Asia Afrika, macet mampet merayap.

Setelah sampai di jalan yang dituju sebagai rencana sasaran target pemantauan, lumayan berdesakannya para warga Bandung dan warga luar kota Bandung tumplek-blek di kedua sisi jalan Asia-Afrika terutama sejak disepanjang Hotel Preanger sampai Masjid Agung Bandung yang berjarak ±600 m tersebut telah dibatasi dengan pagar besi berwarna hitam setinggi 1,20 m sambung menyambung rapat yang baru saja dibuat khusus untuk acara KAA ke 60 tahun ini. Rupanya pada saat itu ada acara pagelaran Asian African Parade parade Negara-negara AA disepanjang jalan dari batas Masjid Agung sampai Gedung KAA, serta berbagai acara spontanitas dari kelompok masyarakat paska KAA.

Ternyata pusat kota Bandung, hanya disepanjang jalan Asia Afrika dan sekitarnya yang terdekat, bisa juga disulap seperti tampilan kota-kota internasional lainnya, mengapa keseluruhan kota Bandung belum mampu di renofasi seperti yang telah terwujud disekitar jalan Asia Afrika ? Bagaimana Walikota Ridwan Kamil ? Apakah Bandung hanya di alun-alun Bandung saja ?

Pada  hari libur ini, 26/4/2015, acara pagelaran Festival of Nations Cultural masih berlangsung dengan berbagai acara disepanjang jalan Asia Afrika yang katanya akan berlangsung lebih meriah lagi dari acara kemarinnya. Inilah acara rakyat kota Bandung yang cukup meriah setelah berakhirnya KAA ke 60 di Bandung. Beraneka cara dan gaya masyarakat terlihat disepanjang badan jalan tersebut, ada yang saling selfi saling berfoto, duduk-duduk, berkumpul sambil bersenda gurau begitu juga pada kedua sisi jalan dimanfaatkan dengan cara yang sama dan menjadi ajang hiburan bagi masyarakat.

Pada saat kami sampai pada prapatan lima, tidak diperbolehkan berbelok kekiri kearah Jl.AA, makanya jalan sepi dan hanya bisa di lalui oleh para pejalan kaki melalui trotoir.

Disepanjang trotoir dihias dengan pot bunga yang indah serta tempat duduk untuk tiga orang dari bahan besi cor dengan dudukan bahan kayu.

1430029703745528846

Saling selfi dan bercengkarama didepan Hotel Savoy Homan Bandung.

1430030239551687777

Manusia menyemut sangat padat disekitar depan gedung KAA.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline