Pengantar
Sigmund Freud adalah seorang tokoh yang mengubah wajah psikologi modern, lahir pada 6 Mei 1856 di Freiberg, Moravia (kini Republik Ceko). Pada masa hidupnya, Freud memperkenalkan teori-teori yang mendalam tentang pikiran bawah sadar, struktur kepribadian, dan konsep-konsep psikoanalisis yang menjadi dasar bagi banyak pemikir dalam bidang psikologi.
Dalam artikel ini kita akan bahas mengenai riwayat hidupnya, mulai dari masa kecilnya, pendidikan, karir, penemuannya, karya -- karya terkenal, teori -- teori, akhir hidupnya dan juga warisan. Teori beliau sungguh menarik perhatian saya untuk membuat artikel ini, membaca beberapa referensi mengenai tokoh tersebut membuat rasa ingin tahu yang lebih. Simak lebih lanjut jika anda tertarik.
Pembahasaan
Awal Kehidupan dan Pendidikan
Freud dibesarkan di Wina, Austria, dan menempuh pendidikan kedokteran di Universitas Wina. Meskipun awalnya berfokus pada bidang kedokteran umum, ketertarikannya pada neurologi berkembang pesat, membawanya mengeksplorasi area yang kemudian akan menjadi landasan psikoanalisis.
Pada tahun 1885, Freud memperoleh gelar doktor dalam bidang kedokteran dan mulai bekerja sebagai dokter neurologi di Rumah Sakit Umum Wina. Sebagai seorang dokter, Freud menyaksikan banyak kasus gangguan mental yang pada akhirnya mendorongnya untuk menggali lebih dalam ke dalam aspek psikologis manusia.
Penemuan Penting dalam Ilmu Neurologi
Pada awal karirnya sebagai dokter, Freud berjumpa dengan Joseph Breuer, seorang peneliti penyakit mental yang telah lama mendalami bidang tersebut. Joseph Breuer kemudian menjadi sahabat dekat Freud. Kerjasama Freud dengan Josef Breuer pada akhir abad ke-19 menjadi momen bersejarah dalam pengembangan psikoanalisis. Bersama, mereka memperkenalkan metode katharsis, yang melibatkan pengungkapan emosi dan ingatan terpendam sebagai bagian terapeutik. Penemuan ini menjadi dasar bagi pemahaman Freud tentang pikiran bawah sadar dan memberikan kontribusi penting pada bidang ilmu neurologi.