Lihat ke Halaman Asli

Cara Pengaplikasian Parfum Agar Tahan Lama

Diperbarui: 20 Desember 2019   17:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beauty. Sumber ilustrasi: Unsplash

Parfum atau minyak wangi adalah wewangian yang dihasilkan dari proses ekstraksi bahan-bahan aromatik yang digunakan untuk memberikan aroma wangi bagi tubuh, obyek benda ataupun ruangan. Proses ekstraksi tersebut menghasilkan minyak esensial yang memiliki aroma wangi yang sangat pekat. Kebayakan parfum dihasilkan dari ekstraksi tumbuh-tumbuhan seperti bunga, akar, daun atau kayu tapi ada juga yang berasal dari hewan seperti musk (kasturi) yang dihasilkan dari kelenjar rusa.

Parfum merupakan barang yang paling diandalkan bagi setiap individu yang memiliki banyak aktivitas diluar ruangan. Keberadaannya dapat menunjang penampilan dan mempertegas kesan elegan bagi penggunanya. Pada era modern kini, eksistensi parfum semakin meluas dan penggunanya banyak berasal dari beragam kelas. Dunia industri pun menuntut para pekerjanya untuk tampil menarik dengan menggunakan parfum sebagai elemen estetik, sehingga merepresentasikan makna yang baik dan berkelas bagi perusahaannya.

                                                                                  "Perfume is like new dress, it makes you quite simply marvellous"

                                                                                                                                  --Estee Lauder---

Banyak orang yang menggunakan parfum sebagai andalan penunjang penampilan. Namun, banyak pula yang tidak mengerti bagaimana cara menggunakan parfum yang baik dan benar. Berikut cara penggunaan parfum yang benar untuk mendapatkan hasil terbaik dan tahan lama. Mari kita simak bersama.

1. Gunakan pelembab untuk mengikat aroma parfum

Dengan mengoleskan salep pelembab pada kulit sebelum memakai parfum. Salep pelembab akan menahan aroma parfum pada kulit anda lebih tahan lama dibandingkan langsung menyemprotkannya pada kulit yang kering. Pilihlah pelembap yang mempunyai aroma yang netral agar aroma parfum tidak berkurang, atau bisa memilih pelembab yang memiliki aroma yang sesuai atau mirip dengan aroma parfum yang digunakan.

2. Aplikasikan parfum di area tubuh yang tepat

Parfum merupakan senyawa kimia yang dapat menguap dengan baik pada bagian tubuh yang panas. Untuk membuat aroma wangi tubuh tahan lebih lama, semprotkan parfum hanya ke bagian titik-titik nadi di tubuh saja, seperti pada pergelangan tangan bagian dalam, di dalam siku, di sekitar leher, di bawah perut, di belakang lutut, di pergelangan kaki, dan di betis.

Dengan menyemprotkan parfum ke area hangat diindikasikan akan membantu meredakan aroma di seluruh tubuh dan apabila menyemprotkan ke pergelangan kaki dan betis akan membuat aroma tubuh naik sepanjang hari. Anda juga dapat menyemprotkan parfum pada bagian rambut karena rambut merupakan mediator yang baik untuk menghantar panas. Namun, jangan mengaplikasikan secara langsung ke rambut, anda dapat menggunakan sisir dengan disemprotkan ke bagian sisir untuk menggunakan parfum pada rambut. Wangi parfum akan lebih bertahan lama pada rambut.

3. Jangan menyemprotkan parfum ke pakaian anda

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline