Lihat ke Halaman Asli

Menagih Utang Berujung Mengenaskan

Diperbarui: 6 Desember 2023   14:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hukum. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Penagih utang terluka saat menagih utang Rp 500.000 kepada kreditor atau nasabahnya, di Jalan melati,kecamatan kramat,kabupaten tegal,minggu (2/7/2023).
Penagih utang atau bank keliling berinisial (A) itu bersimbah darah saat berduel dengan kreditor berinisial (B).

Kapolres Tegal, AKBP Jaka Wahyudi, SH, SIK, MSi mengatakan,peristiwa itu terjadi akibat utang yang membelit (B).

Kala itu (A) mendatangi kediaman kontrakan (B) untuk menagih utang senilai Rp 500.000ribu.

"Pelaku penganiayaan ini didatangi rumahnya oleh (A) untuk menagih sejumlah utangnya sebesar Rp 500.000, kemudian ditagih terhadap (B) ini," kata Jaka Wahyudi,SH,SIK,MSi Tegal, minggu (2/7/2023).

Jaka Wahyudi menuturkan, saat menagih utang terjadi percekcokan antara penagih utang dengan kreditor atau orang yang berutang.
Namun, percekcokan itu berbuntut menjadi kekerasan fisik hingga terluka (A).

"Namun (B) ini belum ada uang sehingga tersulut lah emosi daripada (A) ini. Terjadilah pemukulan pada bagian kepala," katanya.
Namun,(B) tidak terima ketika dirinya dipukul (A), kemudian balas melawan.

"(A) korban yang terluka ini mengambil pisau terlebih dahulu, kemudian menyabet dari pada bagian tubuh (B) tersebut," ujar Jaka Wahyudi.
Diberitakan sebelumnya, seorang pria dewasa diduga penagih utang ditemukan terluka parah di rumah kontrakan Jalan Melati RT 05/01, kecamatan kramat,kabupaten Tegal.

Saksi mata yang juga warga sekitar, muhammad ali (20) mengatakan, seorang penagih utang itu terluka parah setelah berduel dengan seorang nasabahnya yang berprofesi sebagai pedagang minuman keras.

"Awalnya ada kayak bank keliling (penagih utang-Red)itu datang ke sini, tiba-tiba cekcok langsung ribut lah gitu pakai senjata tajam," katanya saat ditemui di tegal, minggu (2/7/2023).

Dia menambahkan,  saat sedang berkelahi satu lawan satu, mereka mengeluarkan teriakan hingga menarik perhatian warga sekitar.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline