Lihat ke Halaman Asli

Pemanfaatan Sampah Plastik untuk Meningkatkan Kesadaran Cinta Lingkungan pada Anak Usia Dini

Diperbarui: 27 November 2023   23:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pribadi

Sekolah berperan untuk memfasilitasi siswanya    agar    memiliki    rasa    cinta terhadap lingkungan , sehingga bisa lebih bertanggung  jawab  lagi untuk  menjaga dan mencintai lingkungannya. Memperkenalkan  lingkungan pada anak   usia   dini   melalui   pembelajaran tentang kesadaran lingkungan bisa mengakibatkan kesadaran pada anak untuk menjaga lingkungannya. Menurut Lesmi, K., & Nuriah, T. (2022) Memperkenalkan kesadaran pada lingkungan bisa membentuk  sikap,  nilai, dan pola perilaku seumur hidup anak yang diikuti dengan rasa tanggung jawab social beserta lingkungannya. Sehingga karakter anak  dapat  terbentuk dan  diharapkan bisa meningkatkan  perilaku yang positif akan sikap kesadaran pada lingkungan.

Ecobrick adalah sebuah inovasi visioner yang dikembangkan sebagai solusi pengolahan limbah plastik. Diambil dari dua kata pembentuknya, eco dan brick, secara sederhana didefinisikan sebagai bata ramah lingkungan. Ecobrick sendiri diciptakan oleh Rusel Maier seorang seniman dari Kanada di Filipina. Sangat populer di dunia saat ini dan juga sering dikenal dengan nama-nama seperti Bottle Brick atau Ecoladrillo.

Dikembangkan dari material plastik atau sampah plastik, Ecobrick ini memiliki sifat dasar dari plastik tersebut yaitu kuat, anti air, dan awet. Sampah plastik sering dijumpai dan ada dilingkungan sekitar anak. Oleh karena itu, pengolahan sampah plastik yang ada disekitar anak anak merupakan salah satu cara untuk menumbuhkan kesadaran anak agar cinta terhadap lingkungan. 

Dokumentasi Pribadi




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline