Lihat ke Halaman Asli

Fitri Indralia Mossy

Amour et Affection

Selamat Jalan Eyang

Diperbarui: 19 Juli 2020   17:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto: istimewa

Ku dikirimkan kabar duka di bulan Juli.
Dari pacarku, yang mengatakan bahwa
pemilik puisi di bulan Juni.
Telah berpulang ke Rahmatullah.

Tanah yang merah dan lembab.
Yang ditaburi bunga dan juga diberi karangan bunga
Telah menjadi tempat peristirahatan terakhir.
Untukmu dan pastinya untuk kita semua.

Karya-karyamu akan dikenang.
Kau menghidupkan semua puisi dan juga cerpenmu.
Darimu saya mencintai sastra.

Kini kau telah menghembuskan nafas terakhir.
Dan kau telah membuat senang banyak orang.
Dengan karya-karyamu yang luar biasa.
Ku ingat, ya ku ingat..

Puisimu yang berjudul :
Pada Suatu Hari Nanti

pada suatu hari nanti
jasadku tak akan ada lagi
tapi dalam bait-bait sajak ini
kau takkan kurelakan sendiri

pada suatu hari nanti
suaraku tak terdengar lagi
tapi di antara larik-larik sajak ini
kau akan tetap kusiasati

pada suatu hari nanti
impianku pun tak dikenal lagi
namun di sela-sela huruf sajak ini
kau takkan letih-letihnya kucari
(1991, Sapardi Djoko Damono)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline