Ya, kalian sudah tak asing lagi dengan mie instant favorite sebagian masyarakat indonesia yaitu "Indomie", indomie sendiri berada dibawah naungan PT.Indofood yang di miliki oleh salah satu pengusaha konglomerat indonesia yakni salim group a.k.a sudono salim dan sampai saat ini kepemilikan PT.Indofood masih bertahan. Kalian tahu gasih fakta yang sebenarnya tentang indomie?
Indomie sebenarnya pertama kali di cetus oleh seorang pengusaha bernama Djajadi Djaja, ia memulai karir sebagai pebisnis dalam dunia mie instant pada tahun 1972, ia membangun PT.Sanmaru food manufacturing yang merupakan perusahaan produsen indomie, dan pada tahun 1984 nama indomie semakin naik dan melejit dikalangan masyarakat. Ini yang membuat Sudono Salim ingin mengajak Djajadi Djaja bekerja sama untuk bermitra dengan sarimi, akhirnya mereka berdua mendirikan PT.Indofood interna corporation sebagai pemegang saham utama.
Djajadi memegang saham sebesar 57,5% atas kepemilikan PT.Indofood,sedangkan Sudono Salim memegang saham sebesar 42,5%, namun pada tahun 1993 ketika Djajadi mengalami masalah internal terkait dengan keuangan, Sudono Salim memutuskan untuk tidak menggunakan perusahaan Djajadi sebagai distributor indomie , sehingga saham ini diakuisisi penuh oleh Sudono Salim, Akhirnya Djajadi terdepak dari indomie
Pada tanggal 17 Desember 1998 Djajadi berusaha mengambil kembali hak asuh dari indomie dengan cara menggugat PT.Indofood ke pengadilan, Tetapi usahanya gagal di meja pengadilan sampai tahap banding di Mahkamah Agung. Meski begitu Djajadi tidak menyerah begitu saja dalam membangun bisnis mie instant yang baru . Akhirnya ia mendirikan perusahaan mie instant bernama "Mie Gaga" pada bulan Mei 1993 Melalui PT.Jakarana tama , yang memiliki beberapa varian seperti mie gaga 100,mie gaga 1000, mie gepeng, mie telor A1 dan masih banyak lagi
Meskipun belum berhasil mengalahkan indomie, tetapi mie gaga berhasil menjadi salah satu merek mie instant paling disukai oleh masyarakat indonesia dan berada di peringkat ke 4 pada tahun 2022 lalu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H