Ilmu kimia merupakan ilmu yang sangat erat dengan kehidupan sehari - hari. Kimia menggambarkan kehidupan sedemikian rupa sehingga terlihat lebih rinci dan beragam. Hal ini lah yang membuat para pendidik menerapkan konsep kimia ke dalam kehidupan sehari-hari dengan menghadirkannya dalam contoh-contoh sederhana. Disamping itu, dilakukan pengenalan terhadap konsep- konsep yang sering digunakan dalam dunia luas, bahkan kebiasaan yang sederhana yang sering kita lakukan tanpa kita ketahui itu merupakan konsep kimia.Salah satu contohnya yaitu pada konsep laju reaksi dalam kimia. Dalam kimia dijelaskan bahwasanya laju reaksi adalah adalah besarnya perubahan jumlah pereaksi dan hasil reaksi per satuan waktu. Perubahan ini dapat dikatakan perubahan konsentrasi molar (molaritas) sehingga laju reaksi dapat dikatakan perubahan konsentrasi akhir (hasil reaksi) terhadap konsentrasi awal (pereaksi) per satuan waktu.
Laju reaksi adalah perubahan konsentrasi reaktan atau produk per satuan waktu. Besaran laju reaksi dilihatdari ukuran cepat lambatnya suatu reaksi kimia. Laju reaksi mempunyai satuan M/s (Molar per detik). Lajureaksi adalah perbandingan perubahan konsentrasi pereaksi atau hasil reaksi terhadap perubahan waktu,yakni pada reaksi: Reaktan dan Produk. Perubahan laju konsentrasi setiap unsur dibagi dengan koefisiennyadalam persamaan yang seimbang. Laju perubahan reaktan muncul dengan tanda negatif dan laju perubahanproduk dengan tanda positif. Satuan laju reaksi dinyatakan dalam satuan mol/liter detik.Laju perubahan didefinisikan sebagai:
- Berkurangnya konsentrasi A (reaktan) tiap satuan waktu
- Bertambahnya konsentrasi B (produk) tiap satuan waktu
Laju reaksi dilambangkan dengan (v).Reaksi kimia adalah proses perubahan zat pereaksi menjadi produk. Seiring dengan bertambahnya waktureaksi, maka jumlah zat peraksi semakin sedikit, sedangkan produk semakin banyak. Laju reaksi dinyatakansebagai laju berkurangnya pereaksi atau laju terbentuknya produk. Bagaimanakah cara menyatakan laju darisuatu reaksi? Dalam reaksi kimia, perubahan yang dimaksud adalah perubahan konsentrasi pereaksi atauproduk. Seiring dengan bertambahnya waktu reaksi, maka jumlah zat pereaksi akan makin sedikit,sedangkan produk makin banyak. Laju reaksi dinyatakan sebagai laju berkurangnya pereaksi atau lajubertambahnya produk. Satuan konsentrasi yang digunakan adalah molaritas (M) atau mol per liter (mol.).Satuan waktu yang digunakan biasanya detik (dt). Sehingga laju reaksi mempunyai satuan mol per liter perdetik (mol. . dt-1 atau M.)
Laju reaksi menyatakan banyaknya reaksi kimia yang berlangsung persatuan waktu. Faktor yangmempengaruhi cepat atau lambatnya suatu reaksi yaitu konsentrasi pereaksi, luas permukaan sentuh,tekanan, suhu, dan katalis. Manfaat laju reaksi dalam kehidupan sehari-hari diantaranya yaitu dalampembuatan roti yang ditambahkan ragi. Ragi berperan sebagai katalis yang berfungsi untuk mempercepatlaju reaksi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H