Lihat ke Halaman Asli

Tawa Emprit

Diperbarui: 23 Juni 2015   21:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Emprit tersenyum, tertawa penuh makna

mungkin ada gurun gersang dalam tawanya

atau ada lumpur hidup penindas asa

ow...owww... lah alah ternyata ada salah satunya

ha...haa..haaaa...

tawanya krupuk..kriuk..kriukkk

Tak peduli, aku tak peduli

anggap amoniak saja

tinggal lari, silakan ketawa sepuasnya

distributor asa membludak tak hanya situ saja

siap cari gantinya

di depan banyak yang menjanjikan

tanpa ada tawa tipuan belaka

tak hanya omong kosong sebatas impian

yang sibuk berkutik pada tipu-tipuan

Emprit..emprit bawel

emprit..empriiit tong kosong

em...priiit...em...priiiit

priiiiit...prittttt besar omongnya

muak…melihatnya

apa lagi mendengar suaranya

Tulungagung, 1 Juni 2014




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline