Lihat ke Halaman Asli

Sistem Pengendalian Internal Manajemen Pada PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir

Diperbarui: 4 Juni 2024   08:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sistem pengendalian internal manajemen adalah suatu upaya yang dipengaruhi oleh dewan komisaris, manajemen, dan juga personel satuan usaha lainnya yang dibuat untuk memiliki keyakinan yang cukup terkait pencapaian tujuan dalam hal keandalan laporan keuangan, ketepatan dengan aturan yang ada, efektifitas, dan juga efisiensi operasional perusahaan. Tujuan dilakukannya sistem pengendalian internal adalah untuk menjaga kekayaan perusahaan, memeriksa ketelitian dan ketepatan data akuntansi, meningkatkan efisiensi operasional perusahaan, dan meningkatkan dipatuhinya kebijakan yang sudah dibuat manajemen.

PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir merupakan perusahaan jasa ekspedisi yang sudah sering kita dengar namanya. PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir tidak hanya menangani kiriman paket domesti namum juga menangani kiriman internasional. Saat ini PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir menjadi salah satu perusahaan jasa ekspedisi domestik yang cukup populer. Bisa dibilang saat ini PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir sukses dalam persaingan untuk perushaan jasa ekspedisi domestik. PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir sudah menerapkan sistem Trace and Tracking sehingga setiap kiriman dapat di cek status kirimannya dan posisi barang kiriman saat ini. 

Metode ini sudah diterapkan sejak lama dan cukup membantu bagi customer untuk mengetahui status pengirimannya dan menambah tingkat kepercayaan konsumen kepada perusahaan. Namun, hal ini dirasa masih belum cukup karena panjangnya alur pengiriman barang dan beraga jenis barang yang masuk dengan jumlah yang banyak serta dengan keterbatasan sumber daya manusia (human error) dan waktu sehingga terkadang hal ini menjadi kendala yang berdampak pada proses pengiriman yang terlambat atau tidak sampainya barang ke tujuan atau hilangnya barang kiriman.

PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir merupakan perusahaan jasa ekspedisi yang cukup besar di Indoneia dengan jumlah kiriman yang banyak setiap harinya. Oleh sebab itu, sistem pengendalian internal yang diterapkan pada perusahaan ini dan apakah sistem pengendalian internal tersebut telah memadai. Karena dengan adanya sistem pengendalian internal yang baik maka aktivitas operasional perusahaan akan berjalan efektif dan dapat meminimalisir resiko terjadinya fraud. Berikut ini hasil pengamatan pada PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir Cabang Serang terkait lingkungan pengendalian:

1. . Komitmen Terhadap Integritas dan Nilai Etika

PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir cabang Serang telah memiliki komitmen atas intergritas dan nilai etika. Hal ini dibuktikan dengan sudah adanya nilai dasar dan peraturan yang menjadi pedoman terkait etika dalam perusahaan. Selain itu PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir cabang Serang memberlakukan sanksi bagi tindakan pelanggaran yang bertujuan agar peraturan yang talah dibuat dapat dipatuhi. 

2. Melaksanakan Tanggung Jawab Pengawasan

PT.Tiki Jalur Nugraha Ekakurir cabang Serang telah melaksanakan tanggung jawab pengawasan melalui komite audit. Komit Audit bertanggung jawab langsung kepada dewan direksi untuk melakukan audit baik pada pusat maupun cabang secara rutin. Tugas dari internal audit PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir adalah malakukan inspeksi rutin yang bersifat umum dan berkala, serta melakukan investigasi apabila terdapat kasus penyelewengan dan manipulasi. Sedangkan untuk proses pengawasan rutin terhadap aktiifitas operasional dilakukan oleh Operational Section Head dan akan dievaluasi oleh Branch Head.

3. Menetapkan Struktur, Wewenang dan Tanggung Jawab

penetapan struktur, wewenang dan tanggung jawab yang ditetepkan oleh PT.Tiki Jalur Nugraha Ekakurir cabang Serang sudah cukup baik dengan adanya pembagian wewenang dan tanggung jawab secara jelas untuk masing-masing departemen dan unit. Namun, masih ditemukan kelemahan karena masih terdapat kekosongan jabatan. Kekosongan ini tentu akan menimbulkan permasalahan apabila tidak segera diisi karena rantai komando akan terputus dan akan mengalam kesulitan dalam melakukan koordinasi. Hal ini juga akan menimbulkan kebingungan bagi karyawan karena batas wewenang dan tanggungjawab menjadi kurang jelas.

4. Komitmen Terhadap Kompetensi PT. Tiki Jalur

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline