Lihat ke Halaman Asli

Safitri LudiosaIna

Mahasiswa Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti

Liang Bua

Diperbarui: 10 Maret 2022   16:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Wisata. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Liang Bua

Hallo semuanya! Perkenalkan nama saya Safitri Ludiosa Ina Pora Mahasiswa Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti.

Okey, disini saya ingin memperkenal kepada kalian salah satu tempat wisata yang terletak di Manggarai Ruteng, Flores NTT yaitu Liang Bua. Liang bua merupakan gua yang menjadi situs bersejarah, Gua Liang Bua ini memiliki panjang 50 meter, lebar 40 meter dan tingginya 25 meter. Gua Liang Bua ini adalah tempat penghunian manusia purba. 

Nama "Liang Bua" berasal dari bahasa Manggarai diartikan sebagai Gua atau lubang sejuk. Gua ini terbentuk sekitar 190 ribu tahun yang lalu itu ketahui dari uji laboratorium terhadap sampel sedimen di pojok selatan gua dan disitu diketahui gua ini terbentuk dari arus sungai yang membawa bebatuan dan menembus gundukan bukit setelah prosesnya yang sangat lama dan panjang bebatuan itu menjadi batuan sedimentasi. 

Sejak tahun 1930-an Liang Bua di gali oleh para arkeologi dan hasilnya dibawa ke Leiden Blanda. Gua Liang Bua merupakan situs arkeolog paling penting didunia karena dari Liang Bua ini ditemukannya fosil Homo Florensiesis atau Manusia Flores. Pada tahun 2001 pusat penelitian Arkeologi Nasional bekerjasama dengan University  England Australia untuk melakukan penelitian dan pada penelitian ini ditemukannya bahwa tinggi badan Manusia Flores sekitar 100cm dengan berat 25kg, lalu ditemukannya artefact batu, tengkorak, tulang belulang binatang purba seperti gajah purba, kadal, kura-kura, biawak, dan komodo dan yang ditemukan ini berumur 95.000 ribu sampaii dengan 12.000 ribu tahun yang lalu.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline