Pada sisi jalan itu
Berbekas semua cerita tentang bagaimana raga ini bertumbuh
Pada sisi jalan itu
Semua air mata dan tawa itu masih tertimbun
Saat melaluinya, udara seolah masih dalam bentuk butiran yang sama
Saat langit mencoba untuk memutarkannya kembali,
Ternyata raga tidak lagi sama
Saat kucoba mengulangnya lagi
Ternyata alam sudah tidak memberikan restunya
Semua hanya menjadi abu,
Abu dari masa lalu yang terbakar oleh waktu