Tembilahan-Riau : Sempena memperingati Hari Tuberkulosis Sedunia,Dinas Kesehatan Inhil bekerja sama dengan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA, Tembilahan mengadakan acara penyuluhan kepada para warga binaan, Untuk melakukan Screening serta sosialisasi pentingnya pencegahan penularan penyakit TBC, Bertempat di Aula Lapas Kelas IIA Tembilahan pada Selasa, 14/03/2023.
Dalam sambutannya Kepala Dinas Kesehatan Inhil Rahmi indrasuri menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kalapas Kelas IIA, Beserta jajarannya yang telah memfasilitasi pelaksanaan acara peringatan Hari tuberkulosis Sedunia di Lapas Kelas IIA, Tersebut.
Rahmi indrasuri menyampaikan pesan kepada warga binaan agar selalu menjaga dan mengontrol kesehatan, Jika mengalami gejala Batuk, Demam, Berkeringat dimalam hari, Kehilangan selera makan serta Nyeri pada Pernapasan agar segera memeriksakan kesehatan.
"Kepada warga binaan jika merasa mengalami gejala seperti batuk, demam ,nyeri pernafasan serta berkeringat dimalam hari agar segera memeriksakan diri di klinik yang sudah di sediakan"jelasnya.
Kepada awak media Rahmi indrasuri menjelaskan saat ini data yang dimiliki oleh dinas kesehatan terhadap jumlah pengidap penyakit TBC di Inhil tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya.
"Untuk saat ini pengidap TBC ada sekitar 924 orang, Kemudian prognosis (perkiraan-red) akan bertambah sekitar 2000, Orang di Tahun 2023 ini" Ungkapnya.
Ditambahkannya saat ini Dinas Kesehatan Inhil melalui Puskesmas, Puskesmas Pembantu juga telah melakukan antisipasi serta melakukan edukasi serta penyuluhan kepada masyarakat agar selalu menjaga kesehatan dengan melakukan pola hidup sehat, Menjaga kebersihan dan berusaha untuk berhenti merokok.
Di tempat yang sama kalapas kelas IIA Tembilahan Hari Wanca juga menyampaikan pesan kepada warga binaan agar mengontrol kesehatan jika mengalami indikasi sakit.
"Untuk warga binaan selalu jaga kesehatan, dan jika merasa kurang sehat silahkan datang ke klinik dengan membawa identitas" Pesannya.
Dalam sambutanya kalapas juga menjelaskan bahwa saat ini Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Tembilahan telah terjadi over capacity terhadap penghuni lapas itu sendiri.