Lihat ke Halaman Asli

Fita Amalia Nur Aini

Mahasiswa Ekonomi Pembangunan FEB Unervitas Negeri Semarang

Pay Later: Kawan atau Lawan? Jeratan Pinjaman Online dan Compulsive Buying pada Generasi Muda

Diperbarui: 19 Maret 2024   13:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Perkembangan teknologi menjadi salah satu indikator terpenting dalam memajukan sebuah negara. Salah satunya dalam dunia bisnis Financial Technology (Fin Tech) yang menjadi salah satu faktor untuk memajukan pertumbuhan ekonomi suatu negara. 

Belanja merupakan suatu aktivitas membeli berbagai macam barang yang menjadi kebutuhan sehari-hari. Seiring dengan adanya perkembangan teknologi informasi, aktivitas belanja pun semakin mengalami inovasi berupa adanya platform E-Commerce

Jenis-jenis Fin Tech yang tersedia juga mulai bervariasi, yang awalnya hanya pembayaran digital dan pinjaman online. Namun kini sudah mencakup Aggregator, Innovative Credit Scoring, Perencana Keuangan, Layanan Urun Dana (Equity Crowdfunding), dan Project Financing

Adanya perkembangan tersebut tentu membawa perubahan baik bagi pihak produsen maupun para konsumen. Banyak produsen kini beralih untuk memperjualkan barang dagangannya melalui E-Commerce seperti Blibli, Lazada, Bukalapak, Shopee, JD.ID, Tokopedia, dan platform lainnya. Akibatnya kegiatan transaksi mulai beralih menjadi transaksi cashless payment

Sementara disisi konsumen, kini masyarakat pun lebih menyukai berbelanja di  E-Commerce yang mana dianggap lebih praktis. Konsumen hanya perlu menunggu pesanannya datang tanpa harus pergi keluar untuk membeli barang tersebut. 

Dengan kemudahan yang diberikan  E-Commerce  telah menjadi kegemaran generasi muda saat ini. Apalagi penggunaan gadget lebih banyak dan intensif pada generasi muda, sehingga platform-platform tersebut juga lebih banyak dimanfaatkan oleh kalangan anak muda masa kini. Selain karena banyaknya referensi variasi yang dapat dipilih, sistem pembayarannya pun dinilai sangat mudah.

 Sistem pembayaran pada  E-Commerce dapat dilakukan dengan berbagai cara yaitu melalui transfer bank, pembayaran melalui jasa top up, atau bayar tunai secara langsung yang dikenal dengan sistem Cash On Delivery (COD). 

Seiring dengan meningkatnya pengguna platform tersebut, memunculkan salah satu jenis Fin Tech Lending yaitu Pay Later yang dikenal dengan slogannya yang berbunyi "Belanja Sekarang, Bayar Nanti". 

Pay Later merupakan sistem pembayaran yang menyerupai kartu kredit dimana konsumen dapat melakukan transaksi pada E-Commerce yang pembayarannya dapat dilakukan dengan cicilan atau pembayaran dilunasi pada saat tanggal jatuh temponya. Hal tersebut tentu menambah minat masyarakat untuk berbelanja. 

Selain itu fitur Pay Later dapat memberikan pinjaman pada konsumen yang tidak memiliki rekening bank. Sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi pengguna untuk menjadikan Pay Later sebagai solusi dalam melakukan pembelian tanpa harus melakukan pembayaran disaat itu juga. Sistem Pay Later sendiri dinilai memiliki beberapa kelebihan, diantaranya adalah:

  1. Mudah dan Praktis

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline