Lihat ke Halaman Asli

Fisio Yuliana

Praktisi Fisioterapi

Silent Treatment Pria, Senjata Pembunuh Psikologis Wanita

Diperbarui: 26 September 2024   23:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi silent treatment (Unsplash)

Jika cinta itu baik, mengapa cinta dapat melukai dan membunuh seseorang?

Banyak kita dengar orang yang terluka karena cinta melakukan bunuh diri. Mereka sulit menahan kesedihan mendalam dan merasa terpuruk. Perasaan sedih menyabotase dan mengambil alih pikiran dimana seseorang yang patah hati merasa diri dan hidupnya tidak berguna lagi. 

Orang yang melukai diri atau bunuh diri karena patah hati tidak mampu mengelola pikirannya dan mereka sulit menghadapi fase penolakan dari putusnya suatu hubungan. 

Hubungan cinta yang dibangun antara pria dan wanita didasari oleh faktor kebutuhan psikologis akan bentuk perhatian dan pemahaman satu sama lain dan faktor biologis untuk berkembang-biak. 

Hubungan cinta yang dibangun menstimulasi senyawa kimiawi di otak yang saling berkomunikasi dan menimbulkan rasa nyaman, bahagia, dan terikat antar pria dan wanita. Kasih sayang antara pria dan wanita dibangun melalui komunikasi yang baik dan lancar. Sesibuk apapun pasangan, ia akan meluangkan waktunya untuk memberikan kabar kepada pasangannya tersebut. 

Apabila komunikasi dua arah sudah mengalami masalah di mana salah satu pasangan tiba-tiba menghilang secara mendadak dan tanpa kabar, maka beragam alasan dapat terjadi dibalik pasangan yang pergi tanpa kabar tersebut. Dari keseluruhan hubungan percintaan, pihak pria paling banyak melakukan tindakan hilang mendadak tanpa kabar yang disebut dengan silent treatment. 

Sejumlah alasan mulai dari pria tersebut tidak berniat melanjutkan hubungan, tidak mau berkomitmen, merasa anda bukanlah kriterianya, dia sudah menemukan wanita lain yang lebih baik, dia merasa marah, jenuh, dan atau ingin menjauh sementara atau selamanya karena terlalu melekat pada wanita tersebut. 

Jika anda mengalami perlakuan dari pria yang melakukan silent treatment, maka anda tidak sendirian karena di luar sana pria dominan melakukannya pada wanita yang dicintainya.

Ketika pria melakukan silent treatment, wanita akan merasa ia mungkin memiliki kesalahan berat yang tidak dapat ditolerir sehingga si pria mendadak menjauh dan tidak mau diajak bicara. Perlu anda ketahui bahwa pria memiliki sifat pemurung dan ingin menyendiri. 

Mereka dapat melakukan aktivitas menyendiri yaitu dengan menjauhkan diri dari pasangannya karena mereka memerlukan waktu untuk menyelesaikan permasalahan yang hanya dapat mereka selesaikan seperti pekerjaan atau menemukan solusi atas hubungan yang sulit menyatu. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline