Lihat ke Halaman Asli

Belajar Bahasa Asing

Diperbarui: 24 Juni 2015   21:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Pola tradisional belajar bahasa asing yaitu dengan meniru sumber ajar, ulangi berulang-ulang sampai berbusa, dicatat jika lupa, kemudian dilatih sampai bosan.
Metode itu sungguh tidak cocok bagi saya, karena itu saya lebih mengarahkan pada menonton film terus-menerus dan mengutamakan ada terjemahannya. Catat istilahnya lalu diulang-ulang sampai berbuih.
Untuk bahasa daerah ya tentu saja dengan rajin bertanya dan merekam berbagai obrolan di warung-warung makan sambil mencari gorengan. Jika tidak menemui narasumber, tentu akhirnya rekan sendiri yang dikerjai untuk terus berkicau dengan bahasa daerah.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline