Zaman dulu untuk menghiangkan kebosanan saat antri, berobat ke dokter, antri di bank, atau antri menunggu karcis sampai antri omprengan makan hampir sebagian besar orang menundanya dengan membaca mulai dari tabloid, koran, majalah, buku.
Maraknya gendam dan hipnotis bagi orang-orang yang menunggu tadi dengan berkonsentrasi menunggu antrian semakin mengurangi hobi baik tadi.
Sesuai perkembangan zaman yang sudah merambah sampai pelosok desa, kini peralatan seluler yang kerennya gadget atau smartphone (kita tidak pernah mendengar sebutan stupidphone) semakin memperkecil buku atau majalah, bahkan meringkas barang bawaan.
Jika dulu pelancong atau penumpang makin banyak bawaan dengan majalah, saat ini diringkas dengan peralatan digital seperti BB hingga handphone. Tidak ada lagi buku yang tebal-tebal lagi karena semua itu diringkas semakin compact, ringan, mini dalam kartu penyimpanan yang tujuannya untuk membunuh waktu.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI