Lihat ke Halaman Asli

Opini: Kesenjangan Sosial Menyebabkan Konflik Sosial

Diperbarui: 14 November 2024   12:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi Kesenjangan Sosial (https://pixabay.com/id/)

Kesenjangan sosial adalah sebuah perbedaan atau ketimpangan yang terjadi di dalam kehidupan Masyarakat mencakup sumber daya, kesempatan, kekuasaan, dan kualitas hidup antara individu atau kelompok dalam masyarakat. Ketimpangan ini dapat terjadi dalam berbagai aspek kehidupan, seperti ekonomi, pendidikan, kesehatan, pekerjaan, dan status sosial.

Adanya kesenjangan sosial dapat berdampak dengan terciptanya ketidakadilan di masyarakat, di mana sebagian kelompok mendapatkan keuntungan yang lebih besar sementara kelompok lain tertinggal hal ini dapat menimbulkan konflik sosial.  


Mengapa Kesenjangan sosial dapat menyebabkan terjadinya konflik sosial?  karena akan terciptanya rasa ketidaksetaraan yang terjadi di dalam masyarakat menimbulkan  ketegangan, ketidakpuasan, dan rasa ketidakadilan. Ketika suatu kelompok tertentu merasakan bahwa mereka tidak mendapat akses yang setara terhadap sumber daya, kesempatan, atau perlakuan yang adil. Itu akan menimbulkan perasaan frustrasi dan marah akan muncul.

Kesenjangan sosial, baik dalam hal ekonomi, pendidikan, atau status sosial, sering kali menciptakan jurang pemisah yang cukup besar antara kelompok kaya dan miskin, mayoritas dan minoritas, atau kelompok yang memiliki kekuasaan dan yang tidak memiliki kekuasaan.

Konflik sosial sendiri ialah suatu keadaan ketegangan atau pertentangan yang terjadi antara individu, kelompok, atau lebih dalam masyarakat yang diakibatkan oleh adanya perbedaan kepentingan, nilai, norma, tujuan, atau sumber daya. Konflik sosial dapat muncul apabila salah satu pihak merasa bahwa haknya terancam atau tidak dipenuhi, sementara pihak lain mempertahankan kepentingannya.

Dari terciptanya kesenjangan sosial dapat berdampak terhadap kehidupan masyarakat sebagai berikut:

 
1.) Ketidakadilan Ekonomi:
Kesenjangan sosial sering kali berhubungan dengan perbedaan pendapatan dan kekayaan yang sangat besar antara kelompok kaya dan miskin. Dengan adanya fakta ini dapat menciptakan ketidakadilan ekonomi, dimana harta yang besar hanya dimiliki oleh segelintir orang namun disisi lain banyak yang hidup dibawah garis kemiskinan.

2.) Meningkatnya Kemiskinan dan Marginalisasi:
Kelompok yang terpinggirkan atau memiliki sumber daya terbatas cenderung terjebak dalam kondisi kemiskinan yang berkelanjutan. Mereka sering kali tidak memiliki akses yang memadai terhadap layanan dasar seperti pendidikan, perawatan kesehatan, atau pekerjaan yang layak.

3.) Peningkatan Ketegangan Sosial dan Konflik:
Kesenjangan sosial dapat memperburuk polarisasi antar kelompok dalam masyarakat. Ketika kelompok yang lebih kaya dan lebih berkuasa merasa semakin terpisah dari kelompok yang lebih miskin atau terpinggirkan, ketegangan antar kelompok akan meningkat.

4.) Gangguan pada Stabilitas Sosial dan Politik:
Kesenjangan sosial yang besar dapat merusak stabilitas politik dan sosial. Ketika sebagian besar penduduk merasa terpinggirkan atau tidak mendapatkan perlakuan yang adil, mereka mungkin kehilangan kepercayaan pada pemerintah dan sistem sosial yang ada.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline