JEMBER, 10/12/2021. Civitas akademika FKIP Memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-57 Universitas Jember dengan menggelar edu-bazar dan multi produk dari beberapa program studi di lingkungan FKIP, Organisasi mahasiswa, dan turut serta persatuan darma wanita dengan segenap produk unggulan UMKM-nya.
Edu-bazar kali ini mengusung tema "UNEJ Kampus Gotong Royong", spirit ini mencerminkan bahwa FKIP UNEJ adalah rumah bersama yang harus diisi dengan kerja-kerja kolaboratif antar elemen, baik internal maupun eksternal yang bersifat konstruktif.
"Ini kegiatan yang luar biasa, pimpinan sangat apresiatif, khususnya prodi-prodi yang terlibat tadi saya lihat ada PBSI dengan produk-produk literasinya, baik buku-buku karya mahasiswa maupun dosen yang dipajang bagus-bagus, ada juga Pendidikan Ekonomi dengan unit bisnisnya, tak lupa juga PG PAUD begitu antusias tadi saya lihat. Kita akan tradisikan kegiatan edukatif rekreatif seperti ini, sebagai ajang silaturahmi antar civitas akademika FKIP" ujar Moh. Naim Wadek 3 FKIP.
Tak hanya edu-bazar dan multi produk saja, dalam acara ini juga terdapat beberapa penampilan pentas seni dari para pelajar. Mulai dari anak-anak SD sampai mahasiswa. Salah satu penampilan seni dari siswa siswi SD Muhammadiyah 1 Jember yang bernyanyi sambil memainkan biola.
Mahasiswa dari UMKM Paranada juga menyumbangkan beberapa lagu untuk menghibur para tamu undangan yang hadir. Kegiatan ini juga tak kalah menarik, karena di penghujung acara ada bagi-bagi hadiah. Hadiahnya pun tak sedikit.
Acara ini merupakan salah satu cara untuk merekatkan silaturahimi antar prodi yang ada di FKIP. Selain itu dengan adanya edu- bazar ini merupakan bentuk gerakan yang mendukung akan karya-karya dari mahasiswa FKIP sendiri. Program seperti inilah yang harus dipertahankan dan dikembangkan.
Selain itu diharapkan juga bagi seluruh jajaran FKIP untuk mulai beradaptasi dengan keadaan pandemi yang mulai membaik ini sehingga tetap bisa menjalankan produktifitas guna mencapai FKIP yang berkualitas.
"Saya sangat menikmati kegiatan ini, banyak pengalaman yang bisa dijadikan pandangan ke depan, khususnya pengembangan ekonomi kreatif" pungkas Warda mahasiswa PBSI
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H