Lihat ke Halaman Asli

Firman Adi

ekspresi sederhana

Bayangan Kematian

Diperbarui: 13 Februari 2021   06:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

pixy.org

malam ini suara gerimis
berirama kesedihan mengiris
iringi kelam sunyi
risaukan tangisan hati

bayangan kematian menyeruak
terkubur tanah, dalam dan pekat
tanpa harta, teman kerabat
siksa kubur hingga kiamat

adakah yang menyenangkan hati
bawah nisan lembab dan pengap
masih bisakah saksikan anak istri
lanjutkan hayat penuh gemerlap

ketika disiksa tanpa perlawanan
takkan terdengar iba tangisan
kala malam hujan dan dingin
jeritan pun terhempas angin

ya Allah, ampunilah hamba
hindarkan dari siksa yang sesak
atasku lalai, sombong dan riya'
kufur nikmat, ibadah tak layak

bimbinglah hati anak anakku
tak kenal lelah mencari ridhoMu
menjadi sholeh berdo'a tanpa jemu
agar kelak hindarkan siksa kuburku

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline