Bisnis memang unik, tidak ada yang bisa memprediksi segala perubahan yang terjadi dalam dunia bisnis tersebut. Begitu pula dengan para buruh yang pernah bekerja di perusahaan besar di Indonesia ini.
Seperti berita baru-baru ini, siapa yang mengira pabrik tempatnya bekerja harus tutup dan mereka harus terkena imbas, dengan terkena PHK. Hal ini membuat panyak pihat terkejut dengan berita "Buruh di PHK, bagaimana nasibnya? Apa yang harus dilakukan pasca PHK?"
Melihat gelombang PHK (pemutusan hubungan kerja) yang sedemikian hebatnya, membuat banyak pihak bertanya, sampai sedemikiankah besarnya pengaruh efek global ini, sampai membuat mereka harus terkena PHK. Tentu hal ini akan memberi efek panjang dan seperti rangkaian bola salju, banyak pihak yang terdampak.
Siapa saja yang terdampak dengan banyaknya buruh yang di PHK, selain para buruh itu sendiri?
Ambil contoh, para pedagang makanan di sekitar pabrik atau kos-kosan, pemilik kos, usaha laundry, dan banyak rentetan lainnya yang sangat terdampak, dan tentunya banyak UMKM yang dikhawatirkan gulung tikar karena efek tersebut.
Gambaran Kondisi Saat Ini
Membicarakan nasib buruh, terlepas dengan gaya hidup yang dijalaninya, memang membutuhkan sebuah pendekatan tersendiri, apalagi mereka terbiasa melakukan hal yang sama, terkungkung dengan dogma yang sama. Sehingga pada saat terjadi hal yang tidak diprediksi tersebut, kehidupannya berbalik 360 derajat yang membuat mereka tidak bisa melakukan apa-apa lagi, dan hanya sedikit yang memiliki inisiatif untuk belajar menggapai kehidupan yang lebih baik.
Sebenarnya banyak sekali pertanyaan yang hinggap di benak kita tentang perubahan ekonomi, bagaimana gelombang PHK yang besar dan tentu saja hal ini tidak terjadi di Indonesia saja.
Penggantian tenaga manusia ke teknologi yang lebih canggih, efek pandemi Covid-19 yang masih terasa, pengaruh makro dan banyak pertanyaan yang membuat kita harus mulai tergerak untuk memberikan edukasi pada para buruh untuk tidak hanya sekedar bekerja secara monoton, meskipun pada kenyataannya seperti itu.