Lihat ke Halaman Asli

Dibalik Penderitaan

Diperbarui: 24 Juni 2015   12:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

"Penderitaan", mendengar kata penderitaan yang terlintas di pikiran kita pasti tentang kesedihan . Penjelasan singkat tentang Penderitaan yaitu menanggung atau merasakan susuatu yang tidak menyenangkan yang dirasakan oleh masing-masing Individu. Penderitaan itu sendiri memiliki beberapa tingkatan , ada penderitaan yang berat dan ada yang ringan . Namun tergantung individu itu sendiri yang menentukan berat atau tidaknya intensitas penderitaan . Suatu penderitaan bisa menjdi dorongan untuk bangkit bagi seseorang atau sebagai langkah awal untuk mencapai kenikmatan dan kebahagiaan .

Tidak sedikit masyarakat yang mengalami penderitaan hanya bisa pasrah kepada keadaan , seharusnya masyarakat perlu berusaha dari keterpurukan yang di derita . Dalam Al-qur'an surat Al insyiqoq : 6 dijelaskan bahwa , manusia ialah mahluk yang hidupnya penuh perjuangan artinya bahwa manusia harus bekerja keras untuk dapat melangsungkan hidupnya. Untuk melangsungkan hidup ini manusia harus menghadapi alam (menaklukan alam) menghadapi masyarakat sekelilingnya dan tidak boleh lupa untuk taqwa terhadap Tuhan. Tuhan juga tidak akan memberikan cobaan melebihi kemampuan yang dimiliki seseorang .

Orang yang mengalami penderitaan mungkin akan memperoleh pengaruh bermacam-macam dari dalam dirinya. Sikap yang timbul dapat berupa sikap positif ataupun sikap negatif. Sikap negatif misalnya penyesalan karena tidak bahagia, sikap kecewa, putus asa, ingin bunuh diri . Namun di balik setiap cobaan/perderitaan pasti ada Hikmah Nya .




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline