Neurosains merupakan bidang ilmu yang pada studi saintifik dari sistem syaraf. Komunitas atau Perkumpulan Neurosains didirikan pada tahun 1969, namun pembelajaran mengenai otak sudah dilakukan sejak lama. Beberapa hal yang dipelajari meliputi struktur, fungsi, sejarah evolusi, pengembangan, genetika, biokimia, fisiologi, farmakologi, informatika, komputasi neurosains dan patologi dari sistem syaraf.
Neurosains sudah melibatkan beberapa penelitian ilmiah sistematik dan investigasi atas sistem saraf pusat dan periferal dari organisme biologik. Metodologi empiris yang digunakan oleh para neurosains telah berkembang dari analisis biokimia dan genetika dari dinamika sel syaraf individu dan unsur-unsur pokok molekularnya hingga penyajian citra perseptual dan aktivitas motorik dalam otak. Bahkan saat ini sudah dilakukan pemodelan komputasional untuk mendukung neurosains.
Secara umum, neurosains mencakup semua ilmu saintifik yang terkait dengan sistem syaraf. Psikologi, sebagai studi saintifik proses mental, dapat dianggap sebagai sub-bidang neurosains, walaupun beberapa teori pikiran/tubuh tidak setuju dengan berbagai hal ini - menurut mereka, psikologi adalah studi proses-proses mental yang dapat dimodelkan dengan macam prinsip-prinsip dan teori- teori abstrak, seperti psikologi perilaku dan kognitif tradisional, dan itu tidak berhubungan dengan proses-proses syaraf. Istilah neurobiologi kadang dipakau sebagai ganti dari neurosains, walaupun istilah yang pertama merujuk pada biologi-nya sistem syaraf.
Neurolog dan Psikiater merupakan bidang khusus kedokteran yang spesifik mempelajari penyakit pada sistem saraf. ini merujuk pada disiplin ilmu yang menyangkut diagnosa dan perawatan dari penyakit ini.
Penelitian ilmiah dari sistem saraf telah meningkat secara signifikan pada paruh kedua abad kedua puluh, terutama karena kemajuan dalam biologi molekuler, elektrofisiologi, dan komputasi ilmu saraf. Hal ini memungkinkan ahli saraf untuk mempelajari sistem saraf dalam segala aspeknya: bagaimana strukturnya, cara kerjanya, bagaimana berkembangnya, bagaimana malafungsi hal tersebut, dan bagaimana hal itu dapat diubah.
Apa itu neuron?
Neuron adalah sel khusus untuk komunikasi. Neuron ini merupakan sel di dalam otak yang memproses informasi. Dalam istilah lain neuron juga berarti sel saraf yang menangani pemrosesan informasi di tingkat sel. Mereka mampu berkomunikasi dengan neuron dan jenis sel lain melalui sambungan khusus yang disebut sinapsis, dimana sinyal listrik atau elektrokimia dapat ditransmisikan dari satu sel ke sel lainnya. Setiap neuron mampu menerima bahkan mengirimkan sebuah impuls neural ke ribuan neuron lain. Dalam sistem ini lebih rumit dibandingkan seluruh sistem di alam semesta. Sebuah sistem saraf muncul dari kumpulan neuron yang saling terhubung satu sama lain.
Pada vertebrata, sistem saraf dapat dibagi menjadi dua bagian, sistem saraf pusat (otak dan sumsum tulang belakang), dan sistem saraf perifer. Dalam banyak spesies - termasuk semua vertebrata -sistem saraf adalah sistem organ yang paling kompleks dalam tubuh, dengan sebagian besar kompleksitas yang berada di otak.
Apa itu otak manusia?
Otak manusia adalah organ vutal dan kompleks yang dilindungi oleh tengkorak dan selaput otak. Organ ini terdiri dari sejumlah jaringan dan miliaran sel saraf pendukung serta terhubung dengan sumsum tulang belakang. Bersama dengan sumsum tulang belakang dan saraf, otak menjadi pusat perintah dan sistem saraf manusia.
Otak merupakan sistem organ paling penting dalam kehidupan manusia, karena sebagai "utama dan yang pertama" maka hal tersebut harus dilakukan dengan bantuan ilmu-ilmu lainnya. Fungsi otak begitu kompleks sehingga segala sesuatu yang berkaitan dengan otak harus melalui pendekatan lintas ilmu dan holistik, seperti: kesehatan psikologi, ekonomi, sosial, budaya, politik, dan lain sebagainya.