Sejumlah pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Bakso Ikan di Kecamatan Malimping diberikan Sosialisasi sertifikasi halal, BPOM dan pajak UMKM oleh Tim Pengabdian pada Masyarakat (PPM) Mandiri Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sultan Ageng Tirtayasa yang digelar di Kampus STAI Nurul Hidayah Lebak Jaha Malingping, Sabtu (16/10/2021). Kegiatan ini mendorong masyarakat khususnya para pelaku UMKM bakso ikan di Kecamatan Malimping agar sadar pajak dan dapat mengembangkan usahanya dengan memberikan label halal.
Ketua Tim PPM Mandiri FEB Untirta, Muhamad Fakhrudin memaparkan Kecamatan Malingping dipilih sebagai tempat sosialisasi dikarenakan banyaknya pelaku usaha Bakso Ikan di Malingping yang belum paham tentang cara mendapatkan label halal dan mendaftarkan produknya di BPOM. Selain itu juga masih banyak pelaku usaha UMKM yang belum paham terkait pelaporan pajak usahanya.
Acara berlangsung dibuka oleh Dekan FEB Untirta Dr. Akhmadi secara daring dan dihadiri Ketua Pengabdian Masyarakat Muhamad Fakhrudin dan para anggota PPM Mandiri FEB Untirta dan beberapa pelaku usaha bakso ikan di Kecamatan Malingping serta mahasiswa/mahasiswi STAI Nurul Hidayah Malingping.
Ketua Tim PPM Mandiri FEB Untirta 2021 menerangkan bahwa ijin edar makanan dan sertifikasi halal merupakan ketentuan yang harus senantiasa diperhatikan bagi pelaku usaha mikro sebagai bagian dari memberikan kepastian dalam produk, khususnya pengusaha baso ikan di wilayah malingping.
Terdapat sedikit para pelaku usaha bakso ikan di Malingping yang bisa menggunakan dalam pemanfaatan teknologi dan media sosial, dan juga masih banyak belum mengetahui bagaimana cara langkah untuk memperoleh ijin edar, sertifikat halal dan perpajakan UMKM. Dalam kegiatan pelatihan, peserta sangat antusias dalam mengikuti kegiatan ini dengan penuh keseriusan dan mengajukan beberapa pertanyaan baik tentang perpajakan maupun sertifikasi halal.
Narasumber ke 1, Muhammad Abduh menjelaskan bahwa sertifikasi halal merupakan upaya untuk memenuhi hak konsumen untuk mendapatkan produk yang terjamin kehalalannya. Sertifikasi halal juga merupakan bentuk kepatuhan terhadap aturan negara yang diatur dalam UU Jaminan Produk Halal. Disamping itu, sertifikasi halal juga mampu memberikan peluang pada terbukanya pasar ekspor yang lebih luas pada komoditas yang mensyaratkan sertifikat halal dan ijin BPOM sebagai syarat untuk masuk pada hyper/supermarket.
Narasumber ke 2 tentang Pajak UMKM memaparkan pihak pajak telah memberikan kemudahan untuk membayar pajak secara online. Intan juga menuturkan tentang UU Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP) yaitu adanya pemberian insentif bagi para pelaku UMKM yang memiliki omzet usaha sampai dengan Rp500 juta per tahun maka tidak perlu membayar PPh final 0,5%. Jadi dengan adanya UU HPP ini Wajib Pajak Orang Pribadi UMKM tidak dikenakan PPh apabila peredaran bruto selama satu tahun pajak tidak melebihi Rp500 juta.
"Ketua yayasan STAI Nurul Hidayah Malingping. (H. Achmad Taufik,SE) mengapresiasi Kegiatan pelatihan Sertifikasi Halal, Ijin Edar BPOM dan Perpajakan bagi pelaku usaha mikro yang dipelopori oleh para dosen muda FEB Untirta Banten serta menerima kunjungan tim dari Untirta". Ujar Refi Risnandar sebagai perwakilan dari yayasan.
Melalui kegiatan ini, para pengusaha baso ikan malingping berharap informasi yang disampaikan dapat mempermudah mereka dalam mendapatkan sertifikat halal dan paham terkait pajak UMKM. Setelah diberikannya pelatihan tersebut, para pelaku bakso ikan di Malingping sangat tertarik dan antusias untuk segera mendaftarkan produk mereka pada BPOM guna memperoleh ijin edar, untuk selanjutnya dapat dilanjutkan dengan menjalankan sertifikasi halal pada produk mereka. Pelaku usaha bakso ikan di Malingping Lebak Banten juga menyadari bahwa sertifikasi halal merupakan tanggung jawab yang harus dilaksanakan guna memberikan kepastian halal pada produk kepada konsumen, sesuai dengan standar BPJPH. Ujar ketua PPM Mandiri
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI