Masih harus menulis kembali
manakala penat meraja di ubun mimpi juga pelupuk mata
ketika terperanjat imaji-imaji yang datang silih berganti
mengoyak pikiran membedah membran.
tapi itulah arti pertarungan
: melawan kemalasan agar tidak sakit otak
terus hanya bisa menguap lalu berebah tidur.
maka, pijar lima watt pun tak 'kan meruntuhkan pendirian
merekam-jejak dunia, mengguratkan sejarah
: sebagai manusia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H