Lihat ke Halaman Asli

Ketika "Jurusan" Tak Kunjung Sampai

Diperbarui: 24 Juni 2015   11:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Ingat 5 tahun lalu ketika penulis pertama kali menapaki dunia kampus. Hmm.. yang sebenarnya masih setengah hati. Yaa.. Setengah hati, yang alhasil menjadikan penulis merasakan kata "Ketika Jurusan Tak Kunjung Sampai. Kenapa demikian?

Memasuki kelas 3 SMA, masa pemilihan "Jurusan" kuliah. Hanya satu yang terbesit. MATEMATIKA. MATEMATIKA DAN MATEMATIKA. Waktu itu penulis berkesempatan mengikuti 2 test, yaitu Peneliusuran Kemampuan Akademik dan Bakat (PKAB) Universitas Lampung dan Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB) Kementrian Agama.

PKAB UNILA penulis memutuskan untuk memilih Matematika UNILA dan PBSB Kemenag penulis memilih IPB dengan Jurusan Statistika dan Ilmu Komputer (Sebenarnya gak boleh dipilih, tapi nekat tulis ajah, ehehe).

Ketika pengumuman UNILA ya, Alhamdulillah masuk Jurusan Matematika UNILA, namun. Untuk IPB, hmmm.. ada kekecewaan ketika yang keluar adalah Peternakan IPB. Wehh,, bisa terlempar seperti itu ya... huhuhu

Masih dalam kondisi keukeuh, suka nya matematika, namun dengan berbagai pertimbangan Beasiswa Kemenag yang notabene mendapatkan Kuliah Gratis dan Biaya Hidup, penulis memutuskan untuk masuk IPB.

Alhasil apa yang terjadi,, yaa.. benar saja. "Jurusan" yang tak kunjung sampai tersebut membuat penulis ogah-ogahan. Peternakan tidak dihayati dengan benar. Yaahh,, sekenanya aja dah..

Sempat terpikir untuk keluar saja dari IPB, tapi orang tua tidak mengijinkan. 3,5 tahun dihabiskan kuliah dengan *****, dan 1 tahun dihabiskan untuk mengobati kehausan penulis akan ilmu matematika yang walaupun nilainya gak bagus2 amat juga,, hehhe

Di akhir2 penulis memutuskan untuk mengembara di Dunia Peternakan. Tujuannya apa?? satu ... ingin merasakan langsung dan asyiknya dunia peternakan. Banyak kok orang yang suka beternak, lah. kok saya ndak suka sama sekali. Kenapa??

Masih dalam kondisi belum lulus kuliah, ilang-ilangan dari dosen pembimbing, penulis memutuskan berkelana. Membantu ayah Melakukan Penyuluhan perikanan di Lampung, Mengikuti pelatihan P2MKP Kementrian Perikanan dan Kelautan, Menjadi trainer software pakan, Bantu temen konsultasi Pakan ternak domba, mengisi pelatihan pakan di berbagai ponpes, di SMK Perikanan sampai membuat blog dan website peternakan di lakoni hingga blusukan ke peternak2 rakyat, melihat langsung kondisi real.

Apa hasil nya?? ya. yang pertama banget terasa. Lulus kuliah tak kunjung jua,, tapi satu hal. Penulis kini dapat merasakan "Peternakan" itu asyik kok. Pakan itu banyak kok tantangannya, dan banyak dicari ilmu nya oleh masyarakat.

Sampai pada suatu titik, penulis menyadari. Alloh tu kasih yang kita butuhkan kok, tak serta merta keinginan yang belum tercapai itu karena Alloh tidak mau memberi, tapi Alloh tahu mana yang tepat untuk kita.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline