Saat berbincang-bincang dengan seseorang, terkadang kita harus memperhatikan dan menunjukkan sikap jika kita adalah lawan bicara yang baik dan asik untuk diajak bicara. Namun, menjadi lawan bicara yang baik tidaklah semudah seperti yang kita bayangkan. Akan muncul rasa grogi atau rasa tidak nyaman saat kita menatap langsung matanya, bahkan pada sebagian orang hal ini membuat mereka menjadi salah tingkah.
Membuat diri menjadi lawan bicara yang baik dan disenangi oleh banyak orang adalah hal yang bisa dibilang gampang-gampang susah. Masalah seperti ini biasanya akan timbul ketika kita baru mengenal seseorang atau baru pertama kali ngobrol dengan orang yang tidak kenal. Pasti akan ada rasa untuk menyepelekan perkataan lawan bicara kita. Hal ini menunjukkan bahwa tidak semua orang bisa menjadi lawan bicara yang baik, walau hanya sebentar. Lantas, bagaimanakah cara kita agar dapat menjadi lawan bicara yang baik dan menyenangkan? Berikut adalah Tips Menjadi Lawan Bicara yang Baik yang dikutip dari Yahoo. Tips Menjadi Teman Bicara yang Menyenangkan
Langkah pertama yang harus kita lakukan adalah menghindari untuk berbincang mengenai hal-hal yang tidak penting.
Dalam setiap perbincangan yang menjurus ke arah yang menyerukan, ada kalanya anda merasa terpojokkan dengan bahasan yang sedang anda bicarakan dengan lawan bicara anda. Pada saat inilah, jika anda merasa itu adalah hal yang tidak penting dan tidak perlu untuk dibicarakan, anda tidak harus menjelaskannya dan menjawabnya. Meskipun anda berusaha untuk mengalihkan pembicaraan, tetap hindari diri dari mengalihkan perhatian karena hal ini akan merubah suasana perbincangan anda dengan lawan bicara anda yang awalnya seru menjadi senyap, untuk itu tetaplah fokus pada lawan bicara anda.
Hindari memberi pertanyaan beruntun jika pertanyaan sebelumnya belum selesai terjawab
Saling melontarkan pertanyaan adalah hal yang wajar ketika kita berbincang-bincang dengan lawan bicara. Apapun jenis pertanyaannya, hal ini wajar bagi setiap orang menanyakan kepada lawan bicaranya. Entah itu masalah pribadi, pekerjaan atau apapun jenisnya, melontarkan pertanyaan adalah hal yang wajar. Akan tetapi, dalam melontarkan pertanyaan, sebaiknya anda menggunakan bahasa yang baik dan sopan agar tidak melukai perasaan lawan bicara anda. Selain itu, pada saat anda melontarkan pertanyaan, jangan sering-sering mengajukan pertanyaan berikutnya jika pertanyaan yang sebelumnya belum selesai dijawab. Terlalu sering melontarkan pertanyaan akan membuat imej anda terlihat seorang yang egois bagi lawan bicara anda, hal seperti inilah yang terkadang membuat lawan bicara anda menjadi malas menanggapi pertanyaan yang anda ajukan. Sumber: Firdaus45.com