Lihat ke Halaman Asli

Firda Rahayu

Berawal dari yang kecil

New Normal Malang, Mahasiswa KKN Membuat Petunjuk Protokol Kesehatan untuk Desa Kepuharjo

Diperbarui: 21 Juli 2020   06:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Malang -- Terhitung sejak tanggal 1 Juni 2020, Malang Raya (Kota Malang, Kabupaten Malang, Kota Batu) menerapkan new normal atau tatanan kehidupan baru setelah sempat menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Pandemi Covid-19 telah merubah pola kehidupan masyarakat, demi menekan angka penularan Covid-19. 

Dibutuhkan sebuah tatanan kehidupan baru supaya penularan Covid-19 dapat ditekan dan roda kehidupan tetap berjalan. Tatanan kehidupan baru yang dimaksudkan yaitu gaya hidup sehat yang baru sesuai arahan protokol kesehatan dari Kementrian Kesehatan (Kemenkes), seperti memakai masker, rajin mencuci tangan, menjaga jarak, dan lain sebagainya.

Tak terkecuali Desa Kepuharjo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, kini sedang gencar menyampaikan kepada masyarakat supaya menerapkan protokol kesehatan sesuai anjuran yang berlaku. Bersamaan dengan kondisi ini, mahasiswa KKN Mandiri Edisi Covid-19 yang bertugas di Desa Kepuharjo turut andil dalam menyampaikan protokol kesehatan kepada masyarakat. 

Roda kehidupan di Desa Kepuharjo sudah mulai pulih kembali, terlihat dari aktivitas warga diluar rumah seperti berbelanja, pelayanan di balai desa, bahkan pelaksanaan pendidikan di MTs NU Karangploso sudah kembali pada sistem offline sejak tanggal 13 Juli 2020, dan pembelajaran efektif dimulai 20 Juli 2020.

Peran akhif mahasiswa dalam membantu pemerintah Desa Kepuharjo untuk memberi petunjuk protokol kesehatan sesuai anjuran Kemenkes dilakukan melalui pembuatan pamflet dan banner yang dipasang di berbagai sudut desa dan MTs NU Karangploso. 

Mengingat MTs NU Karangploso merupakan sekolah menengah pertama dengan siswa dan siswi yang masih remaja dan sering kali acuh tak acuh terhadap protokol kesehatan yang harus dilakukan, sehingga tim KKN membuat pamflet ukuran A3 yang diserahkan kepada pihak sekolah supaya diletakkan sesuai kebijakan pihak sekolah.

Penyerahan pamflet dilakukan secara simbolis oleh dosen pembimbing lapangan KKN Mandiri UM bapak Mahfud Jiono, S.Pd., M.Eng. kepada kepala sekolah MTs NU Karangploso ibu Dian Kusumawati pada Senin, 20 Juli 2020. Nantinya pamflet tersebut akan dipasang di kelas dan di asrama siswa MTs NU Karangploso.

Pemberian kepada desa berupa X-banner karena terlihat lebih besar dan mudah dibaca masyarakat yang lebih dewasa, diharapkan adanya petunjuk ini masyarakat dapat menerapkan protokol kesehatan di setiap kegiatan. Petunjuk protokol kesehatan ini diharapkan dapat menumbuhkan kebiasaan pada masyarakat untuk melakukan aktivitas kehidupan sesuai dengan anjuran Kemenkes guna memutus rantai penularan Covid-19

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline