Sebelum melangkah pada aspek bahasa perlu kita ketahui terlebih dahulu pengertian dan juga fungsi dari bahasa. Bahasa adalah bagian yang penting untuk manusia dalam kehidupan bersosialisasi.
Yang diman dengan Bahasa manusia bisa bersosialisasi antara manusia satu dengan yang lainnya. Bahasa sendiri mempunyai pengertian suatu ucapan dari pikiran manusia yang menunjukan perasaannya dan juga mengatakan apa yang ia inginkan kepada orang lain.
Aspek Penting dalam Bahasa
Untuk mengutarakan apa yang ada dalam pikiran manusia itu tidak hanya semata-mata mengandalkan ucapan verbal saja namun manusia itu juga memerlukan ucapan perkataan yang ada dalam pikiran mereka secara non verbal. Mengenai Bahasa sendiri tentu terdapat aspek-aspek yang melatarbelakangi yang dimana itu merupakan dasar ataupun kerangka dari seseorang dalam berbahasa
a. Tata Bahasa (Pembentukan Frasa)
Dalam aspek Bahasa bagian yang dikategorikan sebagai hal yang paling penting adalah tata Bahasa. Tata Bahasa sendiri dimaknai dengan suatu gabungan kata-kata yang kemudia dibentuk dalam satu kalimat namun dalam kalimat tersebut terdapat makna yang menunjukan apa yang ingin disampaikan kita kepada seseorang ataupun apa yang ada dalam pikiran orang lain untuk disampaikan kepada kita. Dalam aspek tata Bahasa ini anak dapat mengembangkan diri untuk memgembangkan kemampuan dalam menuturkan kata ataupun menulis suatu kata yang tentunya akan semakin banyak pada tiap harinya.
b. Makna (Penggunaan kata-kata dan morfem).
Mengenai makna (penggunaan kata-kata dan morfem) dimaknai dengan suatu pemahaman yang berhubungan dengan pengetahuan konseptual. Yang dimaksud dengan hubungan seperti ini adalah merupakan focus dari aspek ini yakni untuk diperhatikan karena apabila anak telah mampu membuat bunyi-bunyi ataupun symbol-simbol mengenai Bahasa. Perlu kita orang dewasa ketahui bahwasannya Ketika anak membuat bunyi-bunyian tentu saja itu anak memiliki maksud. Terkadang kita sebagai orang dewasa Ketika melihat anak seperti itu kita menganggap anak hanya sedang bermain-main saja. Dengan bunyi-bunyi tersebut sebenarnya anak sedang memekspresikan bagaimana bentuk Bahasa, yang dimana dari setiap bunyi itu memiliki makna tersendiri yang ingin anak sampikan kepda kita orang dewasa. Sebagai tambahan yang tentunya akan bermanfaat bagi kita, apalagi kita sebagai orang dewasa yang tentunya akan menjadi ibu ataupun bapak nantinya teman-teman semua beruntung karena disini kita akan tahu beberapa bentuk pemaknaan mengenai hasil produksi bahasa yaitu bentuk penyempitan untuk makna yang dimana hal ini terjadi Ketika seorang anak yang sedang dalam pembelajaran suatau bahasa mengenai kata-kata pada suatu bahasa hendak melabelkan suatu nama mengenai hal yang sudah ia pelajari, perluasan ataupun generalisasi yang berlebih, pengelompokan dari kata.
c. Bunyi (Memproduksi Fonem).
Dalam kajian kebahasaan fonem memiliki makna sebagai suatu system bunyi yang membentuk sesuatu yang terdapat makna atau arti dibalik bunyi tersebut. Aspek ini menjadi hal yang sangat diperhatikan dalam dunia perkembangan dan juga pembelajaran bagi anak usia dini karena aspek bunyi ini sangat nampak pada anak bahkan pada saat anak masih berusia 0 tahun sampai dengan 1 tahun. Aspek bunyi ini juga dianggap sebagai tahap awal anak dalam memproduksi bahasa, maka dari itu bunyi merupakan bagian yang penting dalam aspek bahasa.
Perkembangan Bahasa Menurut Tahapan Perkembangan.
Mengenai tahap perkembangan bahasa sendiri itu dibagai menjadi beberapa tahapan berdasarka usia, dikarenakan setiap pertumbuhan tentu anak akan memunculkan berbagai perkembanagannya salah satunya adalah bahasa.
- Tahapan bahasa pada usia 0 -- 12 bulan
Pada tahapan ini bahasa yang dikuasai anak anak yakni pada saat ia lahir hingga pada saat anak berusia 12 bulan. Namun untuk perkembangan bahasa anak diusia ini itu belum terlihat jelas karena anak hanya bisa merespon suara ibunya dan juga menunjukan dengan memberikan ekspresi pada wajah ibunya.
- Tahapan bahasa pada usia 1-2 tahun
Pada tahapan ini perkembangan bahasa anak, anak sudah mampu untuk memunculkan beberapa kata guna mengekspresikan apa yang ia inginkan ataupun apa yang berada dalam pikirannya dengan cara menangis ataupun ketawa dan lainnya, dan juga pada tahapan ini anak sudah mampu untuk memahami kata-kata tunggal yang disampaikan oleh orang dewasa serta pada tahapan ini anak juga mampu untuk mengucapkan beberapa kata yang sudah bisa ia ucapkan.
- Tahapan bahasa pada usia 2-3 tahun
Pada saat anak sudah memasuki tahapan usia 2-3 tahun anak sudah mengalami perkembangan yang luar biasa karena ia sudah mempu memahami kata-kata sederhana yang diucapkan oleh orang dewasa dan juga anak sudah mulai belajara untuk memahami berbagai kata-kata yang ia dengarkan. Yang lebih luar biasanya anak sudah mengingat nama orang tuanya, hal ini bisa kita lihat kerukia ada orang yang bertanya pada anak, anak dengan spontan mengucapkan nama orang tuanya. Karena pada usia ini otak anak sudah mampu menampung banya sekali kosa kata.
- Tahapan bahasa pada usia 4-5 tahun
Pada tahapan ini perkembangan bahasa anak sudah sangat bagus karena kosa kata yang anak miliki juga sudah banyak dan anak sudah bisa mengutarakan apa yang ia ingin sampaikan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H