Lihat ke Halaman Asli

Firasat Nikmatullah

@sekjend.kafir

Sumpah Pemuda Menuju Pilkada Hijau: Hanya Sekedar Seremonial?

Diperbarui: 13 November 2024   15:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seorang warga yang melintasi mural bertemakan Pilkada Hijau di Kawasan Depok, Jawa Barat. (Foto: Kompas.com)

Setiap tanggal 28 Oktober, kita memperingati Hari Sumpah Pemuda. Momen ini bukan cuma buat seremonial doang, tapi juga panggilan buat kita, generasi muda, untuk terus berkontribusi dalam pembangunan bangsa.

Tahun ini, gimana kalau kita kaitkan semangat Sumpah Pemuda dengan Pilkada Hijau? Yes, sebuah gerakan untuk menciptakan pemilihan kepala daerah yang ramah lingkungan.

Kenapa Pilkada Hijau?

Pilkada Hijau itu konsep yang keren banget karena mengedepankan keberlanjutan lingkungan dalam setiap tahap pemilihan.

Mulai dari kampanye yang minim sampah, penggunaan bahan-bahan ramah lingkungan, sampai pengelolaan limbah yang baik.

Dengan Pilkada Hijau, kita bisa nunjukin kalau pemuda peduli banget sama masa depan bumi.

Peran Pemuda dalam Pilkada Hijau

Pemuda punya peran strategis dalam mewujudkan Pilkada Hijau. Berikut beberapa langkah konkret yang bisa dilakukan:

1. Kampanye Digital

Daripada pakai spanduk dan baliho yang bikin banyak sampah, kita bisa manfaatin media sosial buat kampanye.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline