Lihat ke Halaman Asli

fina luthfi m

Mahasiswa

Nona

Diperbarui: 14 Januari 2025   13:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Non, matamu sayu

Telapakmu kian layu

Denting putar tak henti

Tak hentinya, apa nan dinanti?

Lihai mendayu rayu

Tak pandai merangkai laku

Meragu kian arungi langkahmu

Non, hati nan terasa batu

Menjangkah yang meragu

Non, rasa-rasanya nan tak bisa satu

"Genggamlah pasir ini sekencangnya" katanya

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline