Pemilu Legislatif 2014 Rabu ini turut diadakan di Kelurahan Gowongan, Kota Yogyakarta. Salah satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang melaksanakan pemilu adalah TPS 10 Gowongan. TPS 10 Gowongan bertempat di area parkir Hotel Gowongan Inn. Sama seperti TPS-TPS lainnya, TPS 10 Gowongan mulai melayani para pemilih dari pukul 07.00 – 13.00 WIB. Pada pukul 09.00 WIB, saat penulis melakukan liputan di TPS 10 Gowongan, para pemilih yang datang masih sedikit. Sejak dibuka, baru 35 orang pemilih yang tercatat sudah melakukan pencoblosan.
13970403011428256825
TPS 10 Gowongan melayani para pemilih yang berasal dari empat RT yang berada di dalam wilayah RW 06, yaitu RT 24, RT 25, RT 26, dan RT 27. Sudah sejak lama area parkir Hotel Gowongan Inn dipakai oleh RW 06 sebagai lokasi TPS. Dulu sebelum Hotel Gowongan Inn berdiri, area parkir tersebut milik kampus LIA (sekolah bahasa asing). Saat masih menjadi area parkir kampus LIA pun lokasi tersebut sudah digunakan sebagai TPS ketika pemilu.
TAK KENAL CALON
Salah satu pemilih, yaitu Bu Ekanti, terdaftar sebagai pemilih tetap di TPS 10 Gowongan, padahal beliau saat ini berdomisili di Berbah, Sleman. Namun karena secara administrasi masih terdaftar sebagai warga Gowongan, Bu Ekanti mau tak mau melakukan pencoblosan di sana. Bu Ekanti sendiri mengaku bahwa tak ada calon dari Kota Yogyakarta maupun daerah lain yang dikenal. “Saya nggak ada yang kenal calonnya, makanya tadi agak lama nyoblos di bilik,” ujar Bu Ekanti. Hal yang sama terjadi pada pemilih lainnya, terutama pemilih yang bukan simpatisan parpol tertentu.
Para calon legislatif yang maju di pemilu ini memang dikeluhkan belum dikenal oleh para pemilih. Kurangnya sosialisasi ditengarai menjadi penyebabnya. Nah, dengan kurangnya para calon dikenal pemilih akan mampu mendongkrak suara mereka di Pemilu Legislatif tahun ini?