Lihat ke Halaman Asli

Akhir Pekan Sulit Rio Haryanto

Diperbarui: 1 Maret 2016   14:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


 

sumber foto: www.gp2series.com

Rio Haryanto akan menghadapi race yang tidak mudah pada sabtu dan minggu ini. Sirkuit Spa-Franchercamps, Belgia bisa jadi penghalang bagi Rio memungut pundi poinnya untuk menyusul Stavel Vandoorne. Ya, sirkuit ini memiliki catatan yang tidak menyenangkan bagi Rio. Pada dua race yang ia jalani selama berada di gp2, rio bahkan tidak pernah berhasil masuk urutan 10 besar di akhir balapan.

Sirkuit Spa memiliki panjang total 7 km dengan karakteristik lintasan yang naik turun. Lokasi sirkuit yang berada di dekat hutan ini memiliki tingkat kesulitan yang akan menguji konsistensi skill Rio. Memiliki trek lurus yang sangat panjang tentu akan memghadirkan perlawanan tersendiri dari pembalap lain kepada Rio. Tak hanya itu, di sirkuit ini terrdapat tikungan dengan tingkat ketinggian berbeda pada sirkuit. Akan menjadi keuntungan bagi pembalap untuk overtake ditiap tikungan. Namun dibutuhkan konsentrasi serta skill pembalap yang mumpuni dalam lintasan ini.

Rio Haryanto memiliki catatan yang baik pada musim ketiganya di gp2 kali ini. Bersama tim Campos Racing, Rio nampak lebih stabil dari segi performa mobil. Tim belakang layar yang lebih berpengalaman nampak membantu Rio di pitstop dalam men-setting mobilnya. Musim lalu bersama tim besar sekelas Caterham Racing, Rio justru sering gagal finis.

Di Sirkuit Spa-Francorchamps catatan waktu terbaik yang dimiliki pembalap asal Indonesia ini di sirkuit Spa adalah 1.57.974 yakni pada musim lalu. Sedangkan sejak perhelatan gp2 berlangsung catatan terbaik yang pernah dicapai pembalap di sirkuit ini yakni 1.55.36,519 oleh Marcus Ericsson musim 2012. Torehan manis Rio tiap kali berajang di sirkuit ini terjadi saat musim 2012 bersama tim Carlin, kala itu ia berhasil start terdepan pada Race 1. Namun hasil cemerlangnya pada sesi kualifikasi saat itu tak berhasil dimanfaatkan dengan baik olehnya.

Rio tentu harus bekerja lebih ekstra lagi untuk mematahkan rekor buruknya bersama sirkuit Spa. Dengan performa buruk pada sesi latihan jumat lalu, akan sulit bagi Rio untuk mencuri poin di Belgia guna meyusul ketertinggalan poin atas Vandoorne. Mengingat pada sesi latihan Vandoorne memperlihatkan hasil yang cukup apik dengan menyabet catatan waktu terbaik.

JIka hanya mengandalkan hasil kualifikasi kemarin (Jumat, 21/8), Rio jelas hanya mempunyai sdikit kans untuk podium. Rio hanya berhasil mencatatkan waktu 1.57.143 dan menduduki posisi 11 pada start race 1 kali ini. Sedangkan kompetitornya Stave Vandoorne mencatatkan waktu terbaik pada kualifikasi yakni 1.56.278 dan meraih pole position. Cukup jauh untuk bisa mengejar Vandoorne dari posisi ini. Mengingat skill Rio nampak hampir tenggelam ketika melahap tiap tikungan Sirkuit Spa. Bermodal strategi pits stop yang biasa dilakukan Rio pada race sebelum-sebelumnya dirasa masih kurang. Hal ini dikarenakan pembalap yang berada di jajaran 5 besar race kali ini tidak mudah ditaklukan. Terdapat nama seperti Pol Gasly, Alexander Rossi saingan Rio di posisi klasemen, hingga Nobuhiro Matshusita yang dinilai berpotensi podium kali ini.

Akankah Rio Haryanto mampu menepis mimpi buruk di Sirkuit Spa-Francorchamps, Belgia? 

 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline