Lihat ke Halaman Asli

FIKRI FAUZAN

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Sosialisasi Pemilu: Membangun Kesadaran Partisipasi Warga Negara

Diperbarui: 25 Februari 2024   21:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu momen penting bagi mahasiswa untuk terlibat langsung dalam pembangunan masyarakat. Salah satu aspek yang menjadi fokus dalam KKN adalah penyuluhan dan sosialisasi mengenai berbagai hal yang berkaitan dengan kehidupan berdemokrasi, salah satunya adalah Pemilihan Umum (Pemilu).

Pemilu menjadi tonggak penting dalam kehidupan berdemokrasi sebuah negara. Melalui pemilu, warga negara memiliki kesempatan untuk menentukan pemimpin dan wakil rakyat mereka serta menentukan arah kebijakan yang akan diambil dalam pemerintahan. Namun, untuk dapat melakukan pemilihan yang cerdas dan bertanggung jawab, diperlukan pemahaman yang baik mengenai proses pemilu itu sendiri.

Dalam konteks KKN, kegiatan sosialisasi pemilu menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan pemahaman dan partisipasi masyarakat dalam proses demokrasi. Melalui sosialisasi pemilu, mahasiswa KKN dapat menjadi agen perubahan yang membawa informasi dan pemahaman yang benar mengenai pentingnya hak dan kewajiban dalam berpartisipasi dalam pemilu. Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin, 05 Februari 2023 bertepat di Basecamp Dusun Tegiri Dua dimana diikuti oleh para masyarakarat kesempat dihadirin oleh  kepala dukuh, dan RT/RW dengan Narasumber ketua PPS Hargowillis yaitu Mba Linda Oktafiani.

Salah satu fokus utama dalam sosialisasi pemilu adalah mengajak masyarakat untuk terdaftar sebagai pemilih yang memiliki hak suara. Banyak masyarakat, terutama di pedesaan, yang belum memiliki pemahaman yang cukup mengenai proses pendaftaran sebagai pemilih. Oleh karena itu, sosialisasi ini juga mencakup informasi mengenai syarat dan cara mendaftar sebagai pemilih.

Selain itu, penting juga untuk menyampaikan informasi mengenai pentingnya memilih dengan bijak, tanpa terpengaruh oleh politik uang atau janji-janji kosong dari calon pemimpin. Pemilih harus mampu melakukan pemilihan berdasarkan program-program yang ditawarkan oleh calon pemimpin, serta integritas dan kapabilitas yang dimiliki.

Tidak hanya itu, sosialisasi pemilu juga dapat mengajak masyarakat untuk terlibat aktif dalam memantau dan mengawasi proses pemilu itu sendiri, mulai dari tahap pencalonan hingga penghitungan suara. Dengan demikian, masyarakat dapat memastikan bahwa proses pemilu berlangsung secara transparan, adil, dan demokratis.

Partisipasi aktif dalam pemilu merupakan salah satu bentuk kewajiban warga negara dalam menjaga keberlangsungan demokrasi. Melalui kegiatan sosialisasi pemilu dalam KKN, diharapkan dapat tercipta masyarakat yang cerdas, kritis, dan bertanggung jawab dalam menggunakan hak suaranya. Sehingga, pemilu dapat menjadi sarana untuk memilih pemimpin yang mampu membawa perubahan dan kemajuan bagi bangsa dan negara.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline