Lihat ke Halaman Asli

Fikri

Blogger

Laut Rindu

Diperbarui: 24 Juni 2015   23:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Angin sentulah ia

peluklah hangat dalam tidurnya

sampaikan sejutan cinta

setiap harapan ,  perasaan yang ada

laut rindu mendebur-deburkan cinta

menggoyang-goyang kan daun-daun hati meriahnya

melukis namanya indah di tepian pasir

menarik minat para lokan besar menyisir

raut merah meramu wajahku

memutar-mutarkan rindu laut yang menderu-deru

menyayat-nyayat kehingan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline