Lihat ke Halaman Asli

Dzulfikar

TERVERIFIKASI

Content Creator

Penjual Mie Ayam, Kenaikan BBM dan Wirausaha

Diperbarui: 25 Juni 2015   07:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Sehari sebelum dilaksanakan sidang paripurna di Senayan. Saya sempat membeli mie ayam pesanan istri saya di daerah Ciater, Tangerang Selatan. Mie Ayam adalah panganan favorit istri saya setelah baso. Iseng-iseng saya bertanya beberapa hal tentang strategi yang akan mereka lakukan dalam menghadapi situasi jika memang bbm benar-benar dinaikkan.

"Gimana mas rencananya kalau bbm naik? Apa harga mie ayam juga dinaikkan?"

"Wah belum tentu mas, paling ya porsinya kita kurangin"

"Terus sekarang bahan-bahan udah pada naik belum?"

"Iya mas, cabe aja yang biasanya 45 ribu dapet 1,25 kg skrg cuma dapet 1 kg aja"

"Terus sewa tempat naik juga gak?"

"Lah itu belum tau mas, yang penting pelanggan tetep tau kalau kita tetap jualan mie ayam dengan harga terjangkau"

"Ya syukur deh kalau harganya gak ikut naik :)"

Mie Ayam Gajah Mungkur Tlale ini adalah mie ayam yang cukup fenomenal di daerah Ciater, Tangerang Selatan. Warung ini beroperasi sejak lebaran tahun 2011 lalu. Hampir setiap malam ketika saya pulang kantor, warung ini selalu ramai dan dipenuhi pelanggannya. Kadang ketika saya mau membeli untuk istri, tak jarang pula sudah kehabisan.

Selain harganya yang murah, rahasia dari larisnya mie ayam ini adalah letak warung yang sangat strategis. Konsep waralaba Mcd yang selalu berada di perempatan jalan raya diadopsi warung ini dengan memposisikan warungnya tepat berada di pertigaan jalan raya antara jalan Ciater-Pamulang Dua-Ciputat. Apalagi di setiap weekend jalanan ini selalu macet. Kemacetan tentu bisa memberikan berkah bagi pedagang di sekitarnya.

Mie Ayam ini boleh dibilang mie ayam hemat. Hingga harganya juga hemat. Hanya Rp. 5.000,- satu porsi. Tanpa pangsit tanpa baso. Meski saya hanya beli satu mie ayam tanpa pelengkap tersebut, saya tetap dilayani dengan ramah oleh pedagangnya. Jika ingin menambah pangsit cukup menambah seribu. Jika ingin menambah baso cukup tambah lagi dua ribu rupiah. Jadi porsi mie ayam di warung ini berkisar antara Rp. 5.000 - Rp. 8.000,- saja.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline