Lihat ke Halaman Asli

News Lapas Tahuna

Humas Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tahuna

Tingkatkan Keterampilan WBP, Lapas Tahuna Rutin Laksanakan Pembinaan Kemandirian

Diperbarui: 11 Oktober 2024   11:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. Lapas Tahuna

Tahuna, INFO_PAS - Dalam membina serta membentuk Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang mempunyai keterampilan dan keahlian kerja, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tahuna rutin melaksanakan Pembinaan Kemandiran. Jumat (11/10).

Hal ini dilakukan agar setelah Warga Biaan Selesai menjalani masa hukumannya, mereka dapat berperan sebagai anggota masyarakat yang bebas dan bertanggung jawab serta dapat berpartisipasi aktif kembali ke masyarakat dan memberikan dampak positif bagi pembangunan bangsa dan negara.

Kepala Lapas Kelas IIB Tahuna, Iskandar Djamil menuturkan tujuan pembinaan kemandirian bagi Warga Binaan adalah untuk mengubah mereka menjadi orang yang lebih baik yang sadar akan pelanggaran masa lalu dan kecil kemungkinannya untuk mengulanginya.

"Program pembinaan kemandirian yang diberikan kepada Warga Binaan juga dapat menjadi kegiatan positif bagi  Warga Binaan itu sendiri, Sehingga pikiran-pikiran negatif yang kemungkinan timbul pada saat Warga Binaan memiliki waktu luang dapat teratasi dengan baik karena program pembinaan yang telah diberikan kepada mereka," tuturnya.

Ia juga menjelaskan Pembinaan kemandirian bagi Warga Binaan lebih diarahkan pada pembinaan bakat dan keterampilan Warga Binaan. "Pembinaan kemandirian sesungguhnya berkaitan dengan persiapan dan pemantapan skill future warga binaan itu sendiri. Mereka dilatih untuk mampu memproduksi sesuatu atau menghasilkan sebuah karya yang layak untuk dikembangkan setelah mereka bebas nanti sebagai produk yang menghasilkan uang," ujar Djamil.

Selain berpengaruh terhadap narapidana dalam hal kelangsungan hidupnya setelah bebas dari Lapas, pemberlakuan
pembinaan kemandirian juga berpengaruh dalam hal peningkatan perekonomian di Indonesia.

"Harapan kami, bagi Warga Binaan yang mengikuti Pembinaan kemandirian tidak hanya menyibukkan diri di waktu senggangnya, tetapi juga mahir agar mereka dapat menghasilkan suatu produk yang dapat dijual dan memperoleh penerimaan dari hasil produk tersebut," harap Djamil.

Pembinaan kemandirian yang diselenggarakan bagi Warga Binaan Lapas Tahuna meliputi Perkebunan, pembuatan mebel, Pengelasan, handycraft, pot bunga dan pelatihan perbengkelan.

Dok. Lapas Tahuna

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline