(Jika belum membaca part-part sebelumnya, disarankan untuk membacanya terlebih dahulu, makasihh)
"A-apa? Gedung Hiana?" Detektif Jane bertanya, beneran kita akan ke gedung tersebut??
"Iya Jane, saya hanya ingin..melihat apakah ada petunjuk atau tidak." Detektif Hall berkata. Walau ia bilang ia akan pergi ke gedung tersebut, tentunya harus ada yang menemaninya. Lagi pula, Gedung Hiana merupakan gedung yang berhantu bukan?
"Detektif, apakah engkau yakin?" Detektif Rick bertanya padanya, sepertinya belum siap kesana, rupanya sedikit gelisah.
"Kenapa Rick? Takut." Detektif Tess bercanda.
"Emang kamu nggak? Itu kan Gedung Hiana, gedung berhantu."
"Biasanya juga gak takut." Detektif Tess bercanda lagi, sedikit tertawa kecil.
"Saya yakin, jika memasuki gedung tersebut, lihat saja ke lantai." Detektif Hall meyakininya.
"Bagaimana kalau patungnya ada di lantai?" Detektif Jane menambahkan pertanyaan lagi.
"Kurasa tidak mungkin, tetapi jika memang ada, kita akan melihat bagian kepalanya saja, itupun cuman rambut jika ada."
"Kalo..patungnya terbaring??"