Peran mahasiswa sebagai agen perubahan dan pembentuk opini di tengah-tengah masyarakat mempunyai kaitan yang erat dengan jurnalisme. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta memiliki Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang memiliki fokus dalam jurnalisme dan penyiaran yaitu Lembaga Penerbitan dan Pers Mahasiswa Nuansa (LPPM Nuansa). Menjadi bagian dari UKM LPPM Nuansa bukan hanya sebagai sarana untuk mengasah kemampuan jurnalistik, tetapi juga melatih cara berpikir kritis, memperkaya pengalaman organisasi dan membangun hubungan baik antar sesama anggota pers mahasiswa di lingkungan atau luar kampus. Beberapa pengalaman yang bisa kita dapatkan apabila bergabung dalam UKM LPPM Nuansa antara lain:
1. Melatih Keterampilan Jurnalistik dan Penyiaran
LPPM Nuansa tidak hanya menjadi tempat bagi mahasiswa untuk menyalurkan minat mereka dalam dunia jurnalistik, tetapi juga sebagai arena pembelajaran praktis. Melalui kegiatan-kegiatan di LPPM Nuansa, mahasiswa dapat melatih keterampilan jurnalistik dan penyiaran secara langsung. Proses produksi berita, wawancara, hingga penyiaran menjadi bagian dari pengalaman nyata yang membentuk mereka sebagai calon jurnalis yang berkualitas.
2. Mengembangkan Kemampuan Kritis
Jurnalisme bukan hanya tentang mengumpulkan dan menyampaikan informasi, tetapi juga mencakup mempertimbangkan informasi secara kritis. Berpartisipasi dalam LPPM Nuansa dapat meningkatkan kemampuan memilah informasi, menilai keseimbangan berita, dan analisis kritis yang akan membantu mereka sebagai pengamat dan penulis aktif.
3. Meningkatkan Keterampilan Komunikasi
Seorang jurnalis perlu memiliki keterampilan komunikasi yang baik untuk berhasil dalam profesi mereka. Melalui kegiatan seperti wawancara, penyiaran, dan rapat redaksi di LPPM Nuansa, mahasiswa dapat mengasah keterampilan komunikasi verbal dan non-verbal mereka. Hal ini akan berguna tidak hanya dalam dunia jurnalistik, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari dan karir di masa depan.
4. Membangun Jaringan dan Kolaborasi
Bergabung dalam LPPM Nuansa dapat membuka peluang untuk membangun jaringan di dunia jurnalisme dan penyiaran. Interaksi dengan anggota pers mahasiswa, narasumber, dan praktisi media yang mungkin terlibat dalam kegiatan liputan dapat menjadi modal berharga untuk masa depan karir mahasiswa. Jaringan ini dapat membantu mereka mendapatkan peluang kerja, magang, atau kolaborasi di bidang media.
5. Memperluas Wawasan