Lihat ke Halaman Asli

Peringati Hari Air Dunia, PALYJA Rangkul Warga Rusun Muara Baru

Diperbarui: 26 Maret 2018   08:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lincahnya anak PAUD dalam tarian Ondel-Ondel di program Bakti Sosial PALYJA (Foto Oleh Dominico K)

               

Ada yang berbeda  di aula Rusun Muara Baru hari ini (22/03/18), terlihat umbul-umbul, Banner dan spanduk bertuliskan "Program Bakti Sosial Penghijauan Rumah Susun" bertengger dengan gagah nya sebagai  penyampai informasi kegiatan yang sedang berlangsung. Mengusung tema HIJAU RUSUNKU untuk memperingati hari Air Dunia, acara yang diselenggarakan oleh CSR PALYJA ini dihadiri langsung oleh Direksi PALYJA dan PAM JAYA. 

Tujuan diadakan kegiatan ini adalah mengajak warga Rusun untuk menjaga kelestarian lingkungan sekitar dengan melakukan penanaman 25 pohon pelindung jenis Ketapang dan Tanjung serta melakukan edukasi tentang pentingnya menjaga lingkungan terhadap anak usia dini. Hal ini senada dengan salah satu fokus utama CSR PALYJA dalam upaya pelestarian lingkungan air, tanah dan udara.

Antusiasme warga terlihat saat sedang mengikuti serangkaian acara yang berlangsung. Acara diawali dari kegiatan senam bersama, Sambutan Direksi, santunan untuk PAUD, pembagian hadiah lomba menggambar dengan tema  lingkungan, pentas musik angklung hingga tarian dari adik adik PAUD Al Hidayah dan Kenanga 17 yang mereka bawakan dengan lincah nya.

Memasuki puncak acara simbolis penanaman pohon pelindung, panitia mengajak Direksi, perwakilan warga, perwakilan anak anak,serta tamu undangan menuju lokasi penanaman yaitu area halaman Masjid Jami' Daarul Falah Rusun Muara Baru. Sebanyak 10 pohon akan ditanam di halaman masjid ini sedangkan 15 sisa nya akan di sebar di seluruh area Rusun.

Presiden Direktur PALYJA mengajak anak-anak usia dini ikut serta dalam penanaman pohon (Foto Oleh Dominico K)

Penanaman pohon simbolis pertama dilakukan oleh Presiden Direktur PALYJA yaitu bapak Robert Rerimassie bersama dengan perwakilan warga dan anak-anak. Saat prosesi penanaman berlangsung, matahari dengan jumawa nya memperlihatkan kemampuan hebatnya menggosongkan kulit manusia dalam hitungan menit. Ditambah dengan lokasi Rusun yang berdekatan dengan Teluk Jakarta makin menambah lengket nya keringat yang  mengucur dari tubuh. Kondisi yang sangat gersang dan panas tanpa pepohonan memperparah udara yang berhembus di lokasi. Harapannya, untuk menanggulangi  ketidaknyamanan tersebut warga bisa berkomitmen untuk merawat pohon pelindung yang ditanam karena pohon tersebut dapat memberikan kesegaran serta kerindangan alami untuk warga Rusun Muara Baru ditambah dapat menyerap air hujan masuk ke tanah untuk memperbanyak pasokan air tanah.

Mari bersama kita jaga lingkungan sekitar kita untuk kelangsungan hidup cucu cicit kita.  Selamat Hari Air Sedunia!!! #Bersamademiair.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline