Lihat ke Halaman Asli

Feylakrif Tunasyah

sedang belajar

Milenial dan Ambisi Start-Up

Diperbarui: 23 April 2021   15:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Berdasarkan Wikipedia.org, Startup adalah sebuah perusahaan rintisan, umumnya disebut startup (atau ejaan lain yaitu start-up), merujuk pada semua perusahaan yang belum lama beroperasi. Singkatnya bisnis Start-up adalah bisnis yang baru berkembang yang bercirikan modernisasi maka tidak heran jika sebagian besar bisnis start-up ini berada pada ranah teknologi, website, aplikasi dan internet. Start-up di Indonesia sendiri semakin meningkat popularitasnya ketika beberapa bisnis Start-up seperti Gojek, Traveloka, dan Bukalapak berhasil membuat public menyoroti eksistensinya.

Modernisasi yang menjadi salah satu ciri perusahaan Start-up membuatnya harus melakukan perombakan sistem kerja dari sistem korporasi yang sebelumnya, diantaranya adalah inklusivitas tempat kerja, biasanya perusahaan start-up menciptakan lingkungan kerja yang fun dan inklusif, serta flexibilitas jam kerja. Budaya-budaya bisnis Start-up tersebut tentu sangat cocok dengan karakter para milenial yang notabene adalah generasi yang fasih berteknologi atau biasa disebut sebagai digital natives, kecenderungan Start-up yang bersifat terbuka, inovatif , fleksibel, dan inklusif tentu akan sangat menarik perhatian milenial, mengingat pula adanya fenomena pencitraan melalui sosial media, sehingga memiliki karir di perusahaan Start-up mungkin dapat mendorong citra positif para milenial.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline