" Selamat Ulang Tahun Yang Ke 11 Kompasianaku "
Tak terasa 11 tahun sudah usiamu Kompasiana, 10 tahun 9 bulan aku bersamamu. Bagiku engkau bukan sekedar blog keroyokan dimana setiap warganet bisa menulis apa saja sesuka hati. Disini ada aturan yang harus dipatuhi karena Kompasiana bukan blog biasa tapi sejatinya #beyondblogging
Terima kasih banyak atas semua yang telah kudapatkan disini. Terutama untuk mereka yang pernah dan masih menjadi pengurus Kompasiana seperti kang Pepih Nugraha. kang Isjet, Kang Nurulloh dan seluruh admin yang tiada henti bekerja. Terima kasih juga untuk teman teman sesama Kompasianer dimana kudapatkan ilmu gratis, dari ilmu politik, agama , umum, cinta, belajar menulis dll. Ibaratnya Kompasiana memang #beyondblogging sipaket komplit ilmu dunia dan akherat. Sungguh aku merasa nyaman menjadi penulis dan pembaca di Kompasiana
Biasanya aku tak pernah ikut kompetisi kompetisi di Kompasiana, aku merasa kurang PD menghadapi penulis penulis hebat di Kompasiana. Entah mengapa kali ini ingin sekali mengungkapkan rasa cintaku di hari ulang tahunmu dengan mengikuti lomba #11tahunkompasiana
Jujur kuakui dulu aku pernah pindah ke lain hati walau hanya sekejap saja. Lalu aku kembali padamu Kompasiana dan disinilah aku temukan passion menulisku tentang kejahatan scams.
Mungkin bagi sebagian orang artikelku tentang scams membosankan tapi biar saja. Aku sendiri tak akan lelah mengingatkan perempuan Indonesia melalui tulisan. Ada hadiah atau tidak , Insya Allah aku akan terus menulis di Kompasiana.
10 Tahun 9 Bulan Aku Bersamamu Kompasiana
5 Januari 2009, aku bergabung di Kompasiana. Tulisanku masih acak kadut alias lompat lompat tapi tetap saja diterbitkan oleh Kompasiana. Perlahan aku terus belajar menulis dari media, khususnya dari penulis penulis seniorku bagaimana cara menulis yang baik dan benar.
Ternyata tulisan tulisanku tentang kejahatan scams menjadi perhatian para pengelola Kompasiana. Akhirnya pada tahun 2014 aku mendapat " Kompasiana Award 2014 " sebagai penulis kategori " Best in Specific Interest " beritanya masuk di Kompas, Hingga hari ini penghargaan dari Kompasiana kupajang di ruang tamu rumahku di Australia. Sungguh pengalaman yang tak akan kulupakan selama hidupku.
Berkat Kompasiana pula , aku banyak menerima ucapan terima kasih dari para calon korban kejahatan dunia maya yang menemukan artikel artikelku lewat Google.