Photo yang digunakan penipu milik Andi Alfreza, pramugara Lion Air, namun di akun FB β Andi Lion β mengaku pilot. Dia berhasil menipu seorang ibu di Sumatera yang bekerja sebagai PNS. Kini photo photo diakunnya sudah hilang dan ganti FB lagi menjadi β Andi merana disakitiβ
Betapa senang hati Melati ( samaran ) saat diajak berkenalan di FB oleh Andi yang mengaku βPilot Lion Airβ Ia tak niat cari pacar karena sudah bersuami, hanya senang berteman apalagi dapat kenalan seorang pilot tampan. Kenal sehari sang pilot mengeluh butuh pinjaman untuk cairkan cek 4,7 milyard. Tanpa ragu Melati langsung transfer dengan harapan segera diganti. Ia percaya tak mungkin seorang pilot menipunya. Dalam 3 hari melayang 16 juta rupiah dan si βpilot β menghilang ditelan bumi.
Setelah tertipu, Melati baru menemukan FB Page WSC dan kirim pesan pada penulis :
β Bunda, tolong tulis kisah saya, agar tak ada lagi wanita yang tertipu seperti saya. Bulan Mei lalu saya tertipu oleh akun FB β Andi Lion β yang menggunakan photo photo Andi Alfreza. Saya terlambat mengetahui page WSC. Awal kenal hari Kamis, 12 Mei 2016, dia tanya tentang status saya. Dengan jujur saya jawab sudah berkeluarga dan hanya ingin cari teman, apalagi dia seorang pilot yang gagah.
Sehari kemudian Andi telpon saya dan minta tolong pinjamkan uang untuk mencairkan cek 4,7 milyard. Dia bersumpah demi Allah kalau bohong anak dan orang tuanya akan matiΒ ditabrak mobil atau jatuh dari pesawat. Dia tunjukan ID Card dan berjanji akan segera mengembalikan. Tentu saya tak tega mendengarnya, apalagi dia seorang pilot tak mungkin bohong. Lalu saya transfer 3 hari berturut turut total 16 juta 300 ribu rupiah. Saat saya menanyakan kapan dikembalikan, selalu banyak alasan dan tak lama dia menghilang. β
Untuk lebih meyakinkan korban, si penipu mengirim bukti transfer pada hari Sabtu, tanggal 14 Mei 2016 sejumlah 25 juta tapi ia minta Melati segera transfer 6 juta alasan nabrak orang dan jika ingin bebas dari penjara harus bayar. Malam hari si penipu kirim lagi bukti transfer 8 juta dan Melati disuruh transfer 5 juta untuk belanja baju di Singapore. Saat Melati cek transferan ke bank, ternyata bodong. Barulah ia sadar telah tertipu.
Uang yang di transfer Melati dan alasan si βpilotβ sbb :
- Mencairkan cek 4, 7 M, transfer tanggal 13 Mei 2016 , 3,8 juta, 700 ribu dan 800 ribu ( total 5,2 juta )
- Nabrak orang lalu ditahan, harus bayar agar keluar dari penjara, transfer tgl 14 Mei 2016, 4 juta dan 2 juta (total 6 juta)
- Untuk belanja pakaian di Singapore, 15 Mei 2016, 5 juta rupiah
(Bukti bukti transfer ada pada penulis )
Data rekening dan nomor nomor HP yang digunakan penipu sbb :
Bank BRI a/n Mustari, no rek : 502201007645539
HP : 081241124678, 082136642788, 081243374465, 081243369528