Lihat ke Halaman Asli

β˜…ε½‘ π…πžπ² 𝐃𝐨𝐰𝐧 ε½‘β˜…

TERVERIFIKASI

Anti Scam Activist - Pemerhati - Penulis - IG @feydownwsc_official

Wanita Cantik Tertipu 81 Juta Oleh Scammer Pembajak Photo PM Australia Malcolm Turnbull

Diperbarui: 11 Februari 2016 Β  02:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gara gara diajak pacaran di FB oleh β€œUS Army ganteng” dan akan dititipi paket uang 2 juta dollar Amerika, seorang wanita cantik bernama N mengalami kerugian 81 juta rupiah. Uang itu hasil pinjaman dari kawan kawan nya. Setelah saya melihat akun dan passport palsu sibule, ternyata dia menggunakan photo PM Australia Malcolm Turnbull.

N yang bekerja sebagai pegawai disebuah toko buku ini baru mencari tahu lewat Google setelah di delcon oleh si β€œbule” lalu menemukan FB page saya β€œ Waspada Scammer Cinta” Kini ia hanya bisa menyesali diri dan harus mencicil hutang entah sampai kapan.

Hati saya ikut sedih setiap ada yang curhat tertipu scammers lokal ataupun luar. Padahal tak pernah jenuh saya menulis dan aktif kampanye anti scam di social media baik FB atau Instagram.

AWAL PERKENALAN N DENGAN SI β€œBULE” :

β€œ Assalamu' alaykum, selamat pagi bunda,saya sepertinya salah satu korban scammer. Baru sadar sepenuhnya tadi malam setelah dia tak bisa lagi di hubungi. Saya cari lewat Google dan menemukan paga FB bunda. Dia mengaku tentara Amerika, tugas di Afganistan. Dia berikan nomor Amerika, makanya saya yakin pada niat tulusnya akan menikah dengan saya. β€œ (Nomor Amerika bisa langganan dari SKYPE- penulis)

Awal Oktober 2015 , N diajak berkenalan di FB oleh seorang duda usia 52 tahun namanya Josh Offerman. Mengaku US Army yang tugasnya segera berakhir di Afganistan dan akan kembali ke Amerika. N tak begitu menanggapi saat sibule menanyakan harga rumah dan mobil di Indonesia. Rayuan maut terus dilancarkan oleh Josh, hingga tak lama kemudian mereka pacaran. Ia berjanji akan datang ke Indonesia sebelum Natal dan menghabiskan hari tua bersama N.

Namun sebelum ke Indonesia Josh ingin titip paket uang 2 juta USD hasil pampasan perang di Afganistan. N akan mendapat bagian 200.000 USD.. Paket itu akan tiba pada tanggal 8 November 2015. Untuk lebih meyakinkan N, Josh mengirim copy passport miliknya dan Chris Campbell yang diakui sebagai kurir pembawa paket.

SCAMMER DAN KOMPLOTANNYA MULAI MINTA UANG :

Tepat tanggal 8 November 2015, N menerima telpon dari seorang wanita mengaku bernama Naomi yang memberi tahu bahwa paket telah tiba airport Ngurah Ray Bali tapi harus ditebus. Lalu dengan berbagai alasan N dimintain uang terus. Dengan harapan paket segera tiba ditangan, ia menuruti kemauan Naomi.

Uang yang dikirim N dari tanggal 8 November 2015 – 23 Desember 2015.

Untuk tebus paket 14 juta
Nyogok bea cukai bandara Bali 35 juta
Harus bayar asuransi 20 juta
Paket sudah ada di kantor PBB Jakarta tapi butuh surat, biayanya 7 juta
Saat paket akan dikirim ketahuan polisi dan polisi minta tebusan 5 juta

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline