Lihat ke Halaman Asli

Fery Mendrofa

Dosen Keperawatan Stikes Karya Husada Semarang

Terapi Pernafasan Alternatif Terbukti Efektif Turunkan Tekanan Darah Pada Lansia

Diperbarui: 8 Januari 2025   20:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto Pribadi

Semarang - Sebuah studi kasus yang dilakukan oleh peneliti dari Universitas Karya Husada Semarang menunjukkan bahwa teknik pernapasan "Alternate Nostril Breathing Exercise" (ANBE) efektif dalam menurunkan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi.


Penelitian yang dipimpin oleh Tri Mutiara Yuliana Sari ini melibatkan dua responden lansia di RW X. Hasil studi menunjukkan penurunan tekanan darah yang signifikan setelah menjalani terapi ANBE selama empat hari. Tekanan darah responden pertama turun dari 170/80 mmHg menjadi 140/80 mmHg, sementara responden kedua mengalami penurunan dari 170/92 mmHg menjadi 150/80 mmHg.

"ANBE merupakan teknik pernapasan sederhana yang melibatkan pengaturan napas bergantian melalui lubang hidung kiri dan kanan," jelas Dr. Ns. Fery Agusman, pembimbing penelitian. "Teknik ini terbukti dapat menstabilkan sistem saraf dan menurunkan tekanan darah tanpa efek samping."

Foto Pribadi


Keunggulan terapi ini adalah sifatnya yang non-invasif, mudah dipelajari, dan tidak membutuhkan biaya. "Alternate nostril breathing exercise ini lebih mudah dipelajari, hemat biaya dan tidak memerlukan peralatan atau investasi waktu yang besar," ungkap Ghiya (2017). Teknik ANBE dapat dilakukan mandiri di rumah selama 10-20 menit setiap sesi.

Dengan prevalensi hipertensi yang mencapai 34,1% pada penduduk Indonesia berusia di atas 18 tahun (Riskesdas, 2020), penemuan ini menawarkan alternatif pengobatan non-farmakologis yang menjanjikan. Menurut penelitian Ramadhan & Prajayanti (2023), terapi ANBE berpengaruh pada tekanan darah lansia dengan hipertensi.

"Latihan pernapasan ini tidak memiliki efek samping tetapi masih menawarkan potensi untuk mengurangi penyakit kardiovaskular, sehingga meningkatkan hasil jangka panjang dan mengurangi biaya perawatan kesehatan secara keseluruhan," tegas Novitasari dkk. (2023).

Penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi efektivitas terapi ini pada skala yang lebih besar. Namun, temuan awal ini membuka harapan baru bagi penanganan hipertensi yang lebih terjangkau dan minim risiko.

[Akhir]

Referensi:
- Ghiya, S. (2017). Effect of Alternate Nostril Breathing Exercise on Cardiovascular Functions. Journal of Clinical Research.
- Novitasari, M., Sabri, R., & Huriani, E. (2023). Pengaruh Alternate Nostril Breathing Exercise Terhadap Frekuensi Napas Pada Pasien Congestive Heart Failure. Jurnal Ners, 7(1), 110-115.
- Ramadhan, Y. C., & Prajayanti, E. D. (2023). Pengaruh Teknik Alternate Nostril Breathing Terhadap Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi. Nursing News: Jurnal Ilmiah Keperawatan, 7(1), 22-28.
- Riskesdas. (2020). Hasil Utama Riset Kesehatan Dasar 2020. Kementerian Kesehatan RI.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline