Lihat ke Halaman Asli

Efwe

TERVERIFIKASI

Officer yang Menulis

Pemilu Jerman 2021, di Saat Angela Merkel Memutuskan Pensiun

Diperbarui: 27 September 2021   10:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kanselir Jerman saat ini, Angela Merkel, memutuskan untuk pensiun di Pemilihan Umum Jerman yang diadakan pada Minggu (26/9/2021). Sumber: AFP /ODD ANDERSEN via Kompas.com

Hari Minggu (26/09/21) ini Rakyat Jerman akan memberikan suaranya dalam Pemilu Nasional untuk memilih pengganti Kanselir Jerman  saat ini Angela Merkel.

Merkel menjadi Kanselir Jerman sejak tahun 2005, berencana mundur setelah pemilihan tahun ini. Artinya pemilu kali ini bakal membuka jalan bagi era baru di Jerman untuk kemudian menentukan arah masa depan politik dan ekonomi di Uni Eropa.

Seperti kita tahu Jerman merupakan salah satu negara penggerak dari keberadaan Uni Eropa dan jangan lupa Jerman memiliki size perekonomian terbesar dikawasan Benua Biru ini.

Melansir situs Al Jazeera.com, 60,4 juta pemilih berusia diatas 19 tahun berhak menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu Nasional Jerman tahun ini.

Tempat Pemungutan suara mulai dibuka sejak pukul 06.00 pagi hingga pukul 18.00 petang hari. Meskipun Pandemi Covid-19 masih berlangsung pemilu ini diperkirakan tak akan mengalami penurunan partisipasi.

Situasi tersebut bisa terjadi lantaran pemilu 2021 ini sangat menentukan bagi masa depan Jerman, setelah Angela Merkel yang telah berkuasa selama 16 tahun memutuskan untuk pensiun dari kursi Kanselir Jerman meski tingkat approval rate  atau dukungan terhadapnya masih diatas 80 persen dan Konstitusi Jerman masih memperbolehkan Merkel untuk maju kembali dalam pemilu.

Koalisi pemerintah seperti apa dan siapa yang akan menjadi Kanselir Jerman setelah Pemilu ini masih menjadi misteri.

Sejauh ini, Partai Sosial Demokrat (SPD) yang berhaluan kiri tengah masih unggul sangat tipis atas Partai Angela Merkel, Uni Demokrat Kristen (CDU) dalam jajak pendapat yang dilakukan beberapa saat sebelum pemilu hari ini berlangsung, kedua musuh bebuyutan dalam peta politik Jerman ini masing-masing mendapat dukungan 26 persen dan 25 persen.

Sementara calon terkuat pengganti  Merkel sebagai Kanselir adalah Menteri Keuangan saat ini,  yang berasal dari SPD, Olaf Scholz.

Dalam jajak pendapat ia memperoleh dukungan 47 persen, mengungguli kandidat dari Koalisi CDU Armin Laschet dan Annalena Baerbock dari Partai Hijau.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline