Lihat ke Halaman Asli

Mari Bersatu Membangun Lembata

Diperbarui: 17 Juni 2015   06:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14327764451161600015

[caption id="attachment_385967" align="aligncenter" width="300" caption="Bupati Lembata Yance Sunur bersama salah seorang imam mesjid dan pastor katolik"][/caption]

Bupati Lembata, Eliaser Yentji Sunur, ST mengajak semua komponen masyarakat untuk bersatu hati membangun Lewotana Lembata lebih produktif, maju dan sejahtera. Tanggung jawab membangun masyarakat dan daerah ini bukan hanya dilakukan oleh Pemerintah Daerah. Namun merupakan tanggungjawab semua komponen pembangunan dan masyarakat Lembata. Tanpa semangat “Taan Tou” (satu hati), tujuan mulia pembangunan untuk kesejahteraan rakyat tidak akan tercapai maksimal.

Harapan Bupati Lembata, Yentji Sunur yang sungguh bernuansa kesejukan ini disampaikan melalui Kepala Bagian Humas Setda Lembata, Karel Burin, SH , Selasa, (1/4). Ajakan yang bermakna memupuk rasa persatuan, kebersamaan dan semangat kekeluargaan sesuai tradisi “kelamaholotan” ini pula terkait situasi dan kondisi politik yang terjadi di Lewotana Lembata. Lebih jauh dijelaskan, bahwa riak-riak politik yang terjadi di Lembaga DPRD Lembata itu sebagai dinamika politik demokrasi. Namun perlu disadari bahwa hal itu tidak boleh mencabik semangat persatuan dan kesatuan yang telah diwariskan Leluhur dan para pejuang otonomi Lembata.

Dikatakan, dinamika politik yang terjadi di DPRD Lembata sebagai hal yang wajar. Biarkan proses demokrasi itu berjalan sesuai mekanisme, dan prosedur pemerintahan yang berlaku. Tetapi semangat persatuan dan kekeluargaan harus tetap kokoh agar semua komponen masyarakat berperan maksimal memajukan Lembata lebih baik lagi. Karena itu, stabilitas politik didaerah harus tetap terkendali dan kondusif.Tidak boleh ada perpecahan dan masyarakat jangan terkota-kotak. Dalam suasana puasa menjelang Hari Raya Paskah ini tentu saja, semangat persatuan, dan rasa damai menjadi harapan kita bersama”, ungkap Bupati Lembata, Yentji Sunur melalui Kabag Humas, Karel Burin.

Sebagai Kepala Daerah, demikian Bupati Sunur, masyarakat sebagai pilar pembangunan, silahkan memberikan kritikan terhadap berbagai kebijakan, program dan agenda pembangunan. Namun harus disertai masukan dan solusi bagi Pemerintah Daerah untuk mengambil langkah perbaikan jika memang ada yang keliru. Bagi Pemerintah Daerah senantiasa terbuka terhadap kritik dan saran masyarakat. Kritikan masyarakat juga telah banyak disampaikan melalui Lembaga Dewan terhormat yang tentunya patut disikapi pemerintah daerah. Bupati Sunur juga mengharapkan, tetap tercipta suasana aman, dan damai. Terkendali dan kondusif, karena kita tengah siap menghadapi Pemilihan Umum Legislatif 9 April mendatang. Segenap rakyat yang punya Hak Pilih, kiranya digunakan sebaik mungkin karena hal ini sangat menentukan kualitas demokrasi menentukan wakil rakyat kita lima tahun ke depan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline