Lihat ke Halaman Asli

Ferry Nalle

Seorang Penulis Dasar

Tentang Sang Anak

Diperbarui: 4 Desember 2021   13:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tetes embun pagi memulai kisahnya.
Ditemani keceriaan dari burung gereja.
Mengantarkan langkah seorang anak menuju gerbang tawa.
Tuk mencari teman bermain bersama.

Dia berlari kala sang hujan membasahi bumi.
Sayup terdengar suara ayah memanggil tuk kembali.
Namun dia tetap berlari kesana kemari.
Sambil menanti kan sapaan hangat sang pelangi.

Langit jingga terlihat dari matanya.
Mengisyaratkan malam yang segera tiba.
Dia bergegas menutup lembaran cerita.
Dalam sapaan "sampai jumpa" untuknya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline